Otomotifnet.com - meliput langsung gelaran yang merupakan tradisi di sirkuit Suzuka, Jepang dantelah menjadi kalender internasional terhitung hari ini (24/7).
Di mana telahdigelar free practice untuk balap ketahanan Suzuka 4 Hours.
Hasil pagi jam 9 waktu Suzuka, Jepang, Andi dan Aditya yang turun di balap ketahanan 4 jam berhasil menorehkan posisi ke-10 dengan catatan waktu 2 menit 20,035 detik.
Untuk hasil QTT Suzuka 4 Hours, tim AHRT berhasil mencatatkan akumulasi waktutercepat 4 menit 37,909 detik atau berada di starting grid ke-5 pada start esok hari.
Hasil akumulasi tersebutdidapat dari catatan waktu Andi Farid Izdihar (2 menit 17,874 detik) dan Aditya Pangestu Hanafi (2 menit 20,035 detik) selama 4 jam QTT.
Selama 4 jam keduanya bergantian mendapatkanwaktu terbaik. Masing-masing bergiliran geber CBR600RR selama 1 jam dengan 20 putaran rata-rata.
“Kalau ditotal sekitar 100-an lebih putaran. Karena tiap riders bisa saja lebih dari 20 putaran,”terang Anggono Iriawan, Manajer SafetyRiding and Motorsport AHM.
Optimisme meraih podium pun terbuka lebar. Pasalnyacatatan waktu yang ditorehkan cukup menjanjikan.
“Kita optimis, tim AHRT Suzuka4 Hours dapat meraih podium. Kita lihat saja kondisinya besok,” lanjut priaramah ini.
Tentunya hal ini patut diapresiasi, keduariders pun cukup optimis. Agar tak menjadi beban, pertanyaan untuk kedua riders pun diarahkan seputar hal-hal positif.
Salah satunya adalah apa pendapatnya soal sirkuit Suzuka? “Secara garis besar kami suka.
Sirkuit berkarakter high speed cukupmenantang,” kompak keduanya.
Editor | : |
KOMENTAR