Sentul – Race 1 Suzuki AsianChallenge (SAC) berlangsung tanpa pembalap Indonesia, Adhi Chandra, AndreasGunawan dan Dedi Kurniawan. Hal ini jelas menampar Indonesia selaku tuan rumah.Apalagi akar masalahnya ada di duit.
Pihak PT Suzuki Indomobil Sales,APM Suzuki di Indonesia akhirnya mengakui masalah kontrak pembalap menjadialasan absennya pembalap Indonesia.
Bertempat di booth Suzuki areaparkir Tribun Sirkuit Sentul, Bogor, Jawa Barat (7/6), Endro Nugroho selakuDeputy Managing Director 2W PT Suzuki Indomobil Sales menegaskan bahwa alasanketiga pembalap Indonesia yang tidak tampil dalam race pertama Suzuki AsianChallenge (SAC) di Asia Road Racing Championship (ARRC) karena nilai kontrakyang dirasa kurang. “Dari berita yang saya dengar, adanya ketidakpuasan yangmereka rasa di tempat lain itu lebih besar,” ujarnya.
Namun Endro Nugroho kembalimenegaskan bahwa timnya sudah melakukan pengecekan ke pihak tim lain terkaitkontrak tersebut. “Tim kita sudah melakukan pengecekan kepada pihak tim laindan ternyata kurang lebih sama (nilai rupiahnya, red). Yang saya kaget,ternyata kontrak yang dirasa kurang itu merupakan pertanyaan (perbandingan,red) kepada pihak pembalap profesional,” tambahnya.
Jelas saja, nilai kontrak berbedakalau membandingkan nilai kontrak dengan kelas berbeda. Sementara itu, sisiattitude pembalap juga menjadi sorotan. “Ini yang jadi salah kaprah. Ini hanyasoal attitude pembalap. Kalau soal kontrak dengan pembalap pemula jelas berbedadengan pembalap profesional. Tujuan kita di sini untuk pembinaan,” tutur Endro.
Press conference sendiridilakukan ketika race 2 SAC dimulai. Saat itu belum diketahui apakah ketigapembalap diizinkan start atau tidak oleh FIM. Namun usai race diketahui keduapembalap Andreas dan Adhi diberi kesempatan untuk start. Sebab kalau tidakstart maka lisensi balapnya akan dicabut.
Sementara Dedi Kurniawan tak ikutbalapan. Kabarnya karena telat datang. Andreas akhirnya mampu menguasailawan-lawannya dan finish kedua. Sementara Adhi finish kelima.
Nah, sepertinya perlu seleksilebih ketat, jangan asal bisa ngebut tapi juga ber-attitude.
| Editor | : |
KOMENTAR