No caption
Swedia – Pereli asal Belgia, Thierry meraih Colin’s Crest Award usai melakukan lompatan terjauh di SS14 reli Swedia pada hari ketiga, Sabtu (14/2).
Di reli Swedia ada sebuah tempat yang dijadikan untuk mengukur sejauh mana pereli dapat melompatkan mobilnya. Panitia membuat lokasinya pada SS14 dan SS18 di Vargasen. Dinamakan Colin Crest untuk menghormati pereli legendaris Colin McRae.
Setiap tahun para pereli coba saling memecahkan rekor lompatan terjauh. Penonton yang menyaksikan reli Swedia tidak akan melewatkan aksi ini.
Sehari sebelum pereli melewati SS ini, penonton sudah membuat tenda di sekitar lokasi. Suhu yang hingga minus 20 derajat bukan halangan.
Di tepi sepanjang tempat mobil melompat, ada tanda dengan tulisan angka yang menunjukkan berapa meter jauh tempat mobil mendarat. Pereli tidak boleh terbuai hanya untuk melompat, harus memperhitungkan juga bagaimana mendarat dengan selamat.
“Di Colin Crest kecepatan sekitar 120 atau 130 km/jam. Tetapi sebelum lompat, pastikan mobil tidak meleset, sehingga tetap berada pada jalur yang benar meskipun saat berada di udara,” jelas mantan pereli Mikko Hirvonen yang juara reli Swedia 2010 dan 2011.
Pada reli Swedia 2015 ini, sejumlah pereli sempat melompatkan mobilnya sejauh mungkin dan berhasil memecahkan rekor. Seperti Robert Kubica, mantan pembalap F1 ini menerbangkan Fiesta RS WRC-nya sejauh 40 meter.
Dipertajam oleh Andreas Mikkelsen yang melompatkan VW Polo R sejauh 41 meter. Namun Neuville mampu membawa i20 lompat sejauh 44 meter. Ini rekor baru dan Neuville pun memenangkan Colin’s Crest Award. (otosport.otomotifnet.com)
Peraih Colin’s Crest Award
2008 Khalid Al Qassimi Uni Emirat Arab 36 m
2009 Marius Aasen Norwegia 37 m
2010 Ken Block Amerika 37 m
2011 Ott Tanak Estonia 32 m
2012 Thierry Neuville Belgia 35 m
2013 Juho Hanninen Finlandia 36 m
2014 Thierry Neuville Belgia 44 m
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR