WRC : Hyundai Belajar Banyak Dari Seri Perdana Reli Monte Carlo

Pereli utama Neuville adalah yang pertama keluar. Ia keluar balap pada awal lomba, tidak lebih dari 7 kilometer pertama. Lantas Dani Sordo juga keluar pada SS5. Sordo sempat mengalami masalah teknis, padahal posisinya cukup bagus, ketiga dari perolehan waktu sementara.

“Tentunya, akhir yang sangat mengecewakan bagi debut reli kami tetapi inilah reli dan hal-hal ini bisa terjadi, jadi kami tetap positif,” cetus Nandan. “Hari ini adalah momen membanggakan bagi tim kami yang masih muda seiring kami melangkah pada World Rally Championship yang kompetitif. Kami menunjukkan tingkat performa baik dan kami bekerja sangat baik sebagai tim untuk menetapkan strategi, jadi dalam hal itu sudah positif.”

“Kami mengalami beberapa kondisi menantang dan rumit dengan banyak pengemudi keluar jalur di stage pertama. Nasib buruk bagi Thierry dia keluar dan terpaksa berhenti lomba, tapi itulah lomba dan hal ini bisa terjadi,” lanjutnya.

“Kami perlu mengivestigasi apa yang terjadi pada mobil Dani. Kami melakukan pemilihan ban yang baik untuk putaran itu, seperti yang kami bisa bandingkan dengan yang lain juga memilih ban yang sama. Mobil cukup cepat pada kondisi itu dan Dani mencetak waktu tercepat di SS4, cukup memberi semangat. Lalu, dalam SS5, mobil tampak kehilangan tenaga elektrikal. Kami memintanya untuk melakukan beberapa pengecekan tetapi kami tidak bisa menemukan masalahnya. Saat ini kami akan melihat apa masalahnya untuk mengerti kenapa bisa terjadi,” tambahnya.

“Hyundai Motorsport baru terbentuk dalam satu tahun. Kami telah menempuh 8.000 km dengan Hyundai i20 WRC dalam testing tetapi reli Monte Carlo adalah benar-benar tes pertama kami dan kami di sini untuk belajar. Monte Carlo adalah reli yang spesial sehingga tidak mudah menggambarkan perbandingan tetapi bicara pada umumnya kami menunjukkan Hyundai hadir untuk berkompetisi serius. Kami akan belajar dari pengalaman ini dan bergerak maju ke Swedia dengan cara yang positif,” tukasnya. (otosport.co.id)