Hal tersebut langsung dibantah oleh Dewi Septianti, Deputy Departement Head Sales & Promotion Departement PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI) yang menyatakan jika model tersebut bukanlah edisi perpisahan Ninja 2-tak.
"Nggak kok, kami memang tidak menyediakan edisi terakhir ataupun model perpisahan. Kalau pabrikan lainnya ada, ya biar saja," ujarnya.
Dirinya menambahkan jika model terakhir itu kesannya menyedihkan. "Perpisahan itu sesuatu yang sedih ya. Jadi nggak perlu dirayakan dengan model khusus," ungkap Dewi sembari mengatakan jika model Kawasaki yang sukses sebelumnya, yakni Kaze juga tidak disediakan model khususnya.
Sebagai catatan, bulan Juli 2015 merupakan batas terakhir produksi Ninja 150 2-tak. Semua model Ninja 2-tak, termasuk Ninja L, Ninja R dan Ninja RR akan stop poduksi.
Sementara model yang ditunjuk sebagai penerusnya adalah Ninja RR Mono bermesin 4-tak 250cc yang sudah dirilis sejak awal tahun ini. (motor.otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR