Ini sebelumnya tak tampak pada beberapa varian sport Suzuki seperti GSX-R, GSR 650, Inazuma hingga saudara tuanya GS150R. Kebanyakan, palang yang diusung hanya berbilah tiga hingga lima.
Kalaupun ada hanya Suzuki Satria 150 FU, saudara jauhnya dari Indonesia yang memiliki desain pelek sejenis. Itupun dari jenis motor berbeda karena Satria bertipe underbone. Desain pelek palang Y sendiri saat ini jamak dipakai pada produk Kawasaki seperti Ninja 250R dan ER-6n.
Pelek unik berdiameter 17 inci tersebut dilapis ban berukuran cukup lebar, yakni depan 100/80-17 dan belakang 140/60-17.
Sektor peredam kejut Gixxer dibekali suspensi teleskopik di depan dan monosok di belakang. Sedikit lebih modern ketimbang GS150R yang masih bersokbreker ganda di belakang.
Sistem pengereman, terlihat jika kesan kekar keluar dari aplikasi cakram berdiameter besar didepan dengan kaliper Bybre. Tetapi cukup disayangkan karena tak diimbangi di bagian rem belakang, karena Gixxer masih setia mengandalkan sistem tromol. Hal tersebut membuat tampilan sangar di buritan Gixxer sedikit berkurang.
Sedangkan di sisi LCD, terdapat indikator lampu sein, high beam, posisi gigi Netral hingga lampu indikator perpindahan gigi seperti milik Suzuki Satria 150 FU. Di bagian bawah LCD, terdapat dua tombol masing-masing di sudut kiri dan kanan untuk memilih dan mengatur menu seperti trip meter atau jam digital.
Keren kan! (motor.otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR