“Saya ingin motor terlihat kekar, sangar. Tapi, nyaman diajak riding dan tidak menghilangkan identitas motornya,” buka I Putu.
Sesuai dengan kemauan sang pemilik, ubahan yang dilakukan oleh Billy sang modifikator andalan I Putu memang terlihat simpel dengan mempertahankan ‘wujud’ asli. Juga, tidak terkesan berlebihan.
Demi pertahankan ‘wujud’ aslinya, Billy hanya bermain pada part bawaan ‘saudara kandung’ Pulsar. Misalnya, sokbreker depan yang mengandalkan Pulsar 220 DTS-i. Sedangkan di belakang, lengan ayun milik Pulsar 220 dibalut kondom yang tebuat dari fiberglass setebal 3 mm. Arm ini, dikombinasi monosok comotan Yamaha Scorpio.
Kesan sporty juga muncul lewat ubahan di knalpot. Lubang buang ini dibikin kembar alias twin active muffler, “Saya berani bilang twin active muffler karena memang kedua knalpot ini bekerja aktif. Bukan pajangan,” sebut punggawa Jail Autobodywork Custom (JAC) yang berada di Jl. Raya Caman No. 7, Jatibening, Bekasi, Jawa Barat.
Karena motor turing identik dengan pemasangan boks, maka sebagai unsur penyempurnaan, I Putu menempelkan bok bermerk GIVI V45 pada bagian belakang. Agar makin serasi, boks dilumuri cat yang seirama bodi. (motorplus-online.com)
DATA MODIFIKASI
Ban depan : Bridgestone 110/70-17
Ban belakang : Swallow 160/60-17
Knalpot : Custom
Head lamp : Custom
JAC : 0821-3535-3590
Editor | : | billy |
KOMENTAR