Untuk tahu kondisi ban dalam masih layak atau tidak, caranya mudah. Seperti jangan kelewat banyak tambalan. “Efeknya bukan cuma putaran roda tak imbang. Ban dalam gampang melendung dan berisiko tambalan kembali bocor,” ujar Syahroni alias Bang Roni, tukang setel pelek di Jl. Raya Gandul, No. 13B, (depan Pusdiklat Kehakiman), Cinere, Depok.
Selain itu, pastikan pentil tetap tegak dan nggak miring kiri-kanan. Kalau miring, kotoran gampang masuk hingga menyebabkan karat. Pentil mudah terpisah dengan ban dalam.
Jangan biarkan posisi pentil miring
Terakhir, jangan sepelekan ban dalam bocor di bagian yang rawan. Terutama di bagian list atau garis sambungan ban dalam untuk menghindari kebocoran meluas. Meski masih bisa ditambal, tapi kalau robeknya segaris dan berukuran besar baiknya ban dalam tersebut diganti baru.
Apes memang. (motorplus-online.com)
Editor | : | billy |
KOMENTAR