Rahman Handy Prasetyo dari Prhazt Portal Airbrush sudah mempraktekkanya. "Ulirnya besar dan bentuknya juga lebih kekar dari aslinya. Tapi harus beli dua, kan PCX ada dua sokbrakernya," ungkap pria yang bengkelnya terletak di Cengkareng, Jakarta Barat ini
Secara ukuran panjangnya, sokbraker Honda Vario memang sedikit lebih panjang. Jadi setelah dipasang, motor terlihat lebih tinggi. Dan yang harus diperhatikan adalah bracket atas maupun bawah yang ternyata berbeda ukurannya.
"Untuk memasangnya tetap harus disesuaikan," ungkap pria yang akrab disapa Pras ini. Nah, untuk yang bawah, Pras mengaku menggerinda bagian dalam bracket agar bisa masuk. "Sedang yang atas harus diganti bos karet dampernya. Ukurannya beda," jelas pria yang menggunakan sokbraker YSS ini.
Modifikasi seperti ini diyakini membuat bantingan suspensi belakangnya tidak terlalu nyaman. "Karena secara spesifikasi berbeda. Sokbraker YSS Vario kodenya O sedang PCX seharusnya T. O adalah single shock sedang T twin shock untuk skubek," jelas Benny Rahmawan dari Mitra2000, distributor sokbraker YSS di Indonesia.
Meski masih jarang, tapi YSS sudah punya model G-Euro Offset untuk PCX, tapi harganya lumayan mahal, Rp 3,4 jutaan.
| Editor | : | billy |
KOMENTAR