Daihatsu Gran Max dan Luxio Bisa Saling Tukar Komponen

Tidak semua kondisi standar mobil disukai oleh pemiliknya. Seperti pada Daihatsu Gran Max (GM) dan Luxio. Beberapa penggunanya menyebut kalau suspensi kedua mobil dengan platform sama itu dianggap terlalu keras. Alhasil, utak-atik suspensi dilakoni.

Seperti Danur Prihantono Adi Nooranto, pemilik Daihatsu Luxio tipe X 2009 yang utak-atik suspensi. "Sekarang saya pakai per merek SBM. Suspensi jadi lebih empuk dari standarnya," komentar pria yang tergabung di komunitas Daihatsu Gran Max dan Luxio (Maxxio).

Menurutnya, meski bantingan lebih empuk namun masih tetap aman jika diisi sampai penuh sekalipun. "Dengan catatan pakai ban dan pelek standar," tambah pria yang hobi gonta-ganti pelek mobil ini.

Berbeda lagi dengan Atep Noerdin yang juga anggota Maxxio. Pada GM-nya sudah beberapa mengalami penggantian per. Menurut pengalaman pemukim di Bandung, Jabar ini, setelah memasang per Luxio, ia merasa puas. "Hasilnya, jauh lebih empuk dan nyaman dibanding standar" ungkapnya.

Persamaan per GM dan Luxio membuat langkah substitusi tak ada kendala. Alias, tinggal pasang tanpa perlu ada ubahan apapun. Perbedaan lain setelah penggantian per Luxio, GM Atep jadi lebih tinggi dibanding pakai per standar.

Kerasnya suspensi yang dirasakan oleh pengguna GM bisa juga karena lingkar roda yang terpasang. Pada GM hanya berukuran 13 inci dengan ban berukuran 165-R13C. Jadi sebelum opsi mengganti per, bisa menaikkan ukuran lingkar roda. Paling sip pakai milik Luxio yang berukuran 15 inci dan ban 195/65.
 (mobil.otomotifnet.com)