Otomotifnet.com - Emilia, sebut saja begitu, pemilik Nissan Livina X-Gear 2008, sempat menelpon redaksi OTOMOTIF dan mengeluhkan seputar transmisi mobil kesayangannya ini.
Menurut pihak bengkel resmi Nissan, problem gigi mundur tidak bisa bekerja normal, bisa disebabkan banyak faktor.
Hal senada terungkap dari Novi Feryanto, kepala bengkel Tunas Toyota Cawang, Jaktim. Kabel solenoid putus atau hilang setrum juga bisa jadi penyebab mobil ogah mundur. “Apalagi matik zaman sekarang banyak mengusung perangkat elektronik,” ujar Novi.
Mau tak mau pemeriksaan intensif termasuk pada komponen solenoidnya sudah jadi keharusan. Paling tidak untuk memastikan tak ada endapan kotoran yang mengganjal.
“Bila setelah valve body dan valve control dibersihkan masih terdapat gejala slip, terpaksa overhaul total untuk memeriksa pelat kopling,” jelas Rio, Service Advisor Nissan TB Simatupang, Jaksel yang menangani keluhan Emil.
Pemicu terjadinya kerusakan pada gigi mundur ini, bisa jadi karena mobil jarang dipakai. Ada kecocokan bila melihat odometer Livina milik Emil yang total jarak tempuhnya hanya 50 ribuan km.
Kalau mobil jarang dipakai, mengganti oli matik seharusnya lebih cepat dari yang direkomendasi buku servis untuk menghindari oksidasi dan menurunnya kualitas pelumas secara drastis.
Editor | : | Billy |
KOMENTAR