Motor Extra Fan Toyota Avanza, Waspada Di Usia 3 Tahun

JAKARTA - Peringatan di atas bukan mau nakut-nakuti. Tapi mobil sudah berusia 3 tahun, kemungkinan besar motor extra fan rusak cukup besar.

 

"Pertama sih bunyi krok-krok gitu dari depan, trus jarum temperatur naik dan AC jadi gak dingin," cerita Sunaryo, seorang sopir Toyota Avanza G 2005 yang ditemui di bengkel Vent's AC di Jalan Raya Kebon Jeruk No. 5, Jakbar.

Kalau masih dipaksakan jalan, kata Rustam Efendi, mekanik Vent's AC, bisa berakibat overheat. "Rata-rata usia 3 tahunan pakai (kondisi normal, red) motor extra fan harus sudah diganti baru karena usia komponen, termasuk Toyota Avanza," ungkapnya.

Nah, bagi pemilik Avanza (seluruh tipe) sebaiknya melakukan pengecekan sebelum 3 tahun. Karena masalah seperti di atas sangat berbahaya jika terjadi sedang jalan, terlebih di jalan tol.

 

"Gejala bunyi-bunyi aneh  atau kasar extra fan, temperatur naik (jarum lebih dari setengah, red) sampai AC cuma keluar angin doang bisa jadi indikator kerusakan," ujar Rustam.

Selain itu, mendeteksinya bisa dengan cara lain. Yakni menggunakan test pen guna mengetahui motor extra fan rusak atau tidak. Caranya, lepas soket kabel dari motor. Lalu, tempelkan test pen positif ke soket positif dan negatif ke soket negatif atau tempel ke ground. Trus, nyalakan mesin dan AC.

"Kalau lampu test pen menyala berarti motor extra fan rusak. Tapi kalau lampu gak nyala, bisa sekering atau relay-nya yang rusak, motor bagus," terang pria asli Deli Serdang, Medan, Sumatera Utara ini.

Jika memang motornya sudah tak berfungsi normal, sebaiknya diganti baru. Di pasaran, harga motor extra fan merek Denso untuk Avanza berkisar Rp 350-400 ribu (sudah termasuk ongkos pasang). "Pengerjaan sekitar  1 jam," sahut Rustam.   (mobil.otomotifnet.com)