OTOMOTIFNET – Saat ini BMW Z4 dan Mazda3 yang beredar di Amerika sedang dalam investigasi NHTSA (National Highway Safety Traffic Adminstration) karena dilaporkan bermasalah pada sistem kemudi. NHTSA telah menerima lebih dari 140 keluhan tentang masalah ini.
BMW Z4 mendapat 104 laporan, khusus yang diproduksi dari tahun 2003 sampai 2005. Bahkan ada satu kecelakaan yang diduga karena problem kemudinya. Sedangkan Mazda3 yang dibuat antara 2007 sampai 2009 hanya mendapat 33 laporan. Tapi 3 diantaranya ditengarai menyebabkan kecelakaan.
Konsumen BMW Z4 mengeluhkan pada bagian setir terkadang menjadi sulit diputar bahkan mengunci saat kecepatan di atas 45 mph (72 km/jam). Hal ini dapat menyebabkan pengemudi mengeluarkan tenaga ekstra yang dapat menyebabkan overcorrect atau bablas.
Sedangkan pada Mazda3 hanya kehilangan tenaga power steering sehingga memerlukan tenaga ekstra namun juga dapat menyebabkan overcorrect. Ditengarai pada bagian pompa terdapat kontaminasi yang dapat mengurangi kekuatan power steering.
Kasus pada Mazda3 sebenarnya sudah teridentifikasi oleh pihak pabrikan sejak tahun lalu. Bahkan pihak pabrikan Mazda menyatakan telah mengeluarkan technical service bulletin (TSB) untuk menanggapi isu ini. Sehingga Mazda3 yang diservis di bengkel resmi harusnya sudah mendapat perhatian khusus.
Juru bicara BMW Amerika, Tom Kowaleski, menyatakan bahwa BMW akan bekerja sama dengan NHTSA untuk menginvestigasi masalah sistem steering pada Z4. Hasil investigasi sementara karena sistem kemudi Z4 terjadi panas saat di kecepatan tinggi.
Totalnya hampir 48,764 BMW Z4 dan 293,787 Mazda3 di Amerika berpotensi mengalamai problem ini. Bagaimana dengan Indonesia?
Penulis/Foto: Spidlova/BMW
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR