Salah satunya diakui Marqus pengguna P20 AC yang sebelumnya selalu memakai P20 non AC, "Lumayanlah buat mengusir rasa bosan selama perjalanan, jadi bisa facebook atau twitter-an di dalam bus sampai ke tujuan."
Dirinya juga menyatakan tak cuma WiFi, kenyamanan yang ditawarkan Kopaja P20 AC juga membuatnya lebih memilih P20 AC dibanding P20 reguler yang bertarif lebih murah. “Walau ongkosnya lebih mahal, tapi sebanding dengan fasilitasnya,” ujar Marqus.
Hal senada disampaikan Karina, pekerja kantoran dari Tugu Tani tersebut menyatakan jika naik Kopaja AC masih bisa agak santai walau berdiri. “Fasilitas WiFinya juga bagus buat menghabiskan waktu kalo perjalanan macet, biar nggak terlalu bete di jalan," cerita Karina.
"Walaupun di bus ini terkadang masih harus berdiri ketika keadaan penuh, kondisinya masih lebih layak dibanding P20 biasa yang terkadang sampe dempet-dempetan," keluhnya.
Toh demikian, masih banyak pengguna yang belum memanfaatkan fasilitas canggih ini. Diantaranya Maemunah, "Ibu sih naik Kopaja AC biar nggak panas, soalnya ini kan lagi puasa. Kalo fasilitas WiFi sih enggak butuh karena cuma pake hape biasa,” jujur ibu rumah tangga ini.
Tetapi ibu paruh baya ini menambahkan jika fitur WiFi di Kopaja cukup bagus. “Namanya juga teknologi baru, mungkin diwaktu mendatang saya juga butuh," papar Maemunah bijak. (mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR