“Setelah tes dua minggu lalu, aki pikir mungkin kami benar-benar positif, kami memang mengharap hal ini tetapi saat aku berlatih musim dingin jelas aku tidak berpikir menuntaskan dua hari pertama hampir setengah detik di depan,” ujar Espargaro.
“Kami tahu kami punya potensi dengan soft tyre tetapi yang paling impresif adalah kecepatan kami dengan ban kompon keras dan opsi yang akan kami pakai buat balap nanti,” lanjutnya.
“Kami mengembangkan motor ini dengan kru elektronik kami. kami punya tiga tes sehingga kami punya banyak informasi yang bisa kami perbaiki, misalnya kami kehilangan kecepatan pada trek lurus dibanding Yamaha, jadi banyak yang bisa kami perbaiki. Setiap aku keluar trek, kami punya mapping baru yang lebih baik, jadi kami bekerja keras dengan elektronik,” papar si 41 ini.
“Aku pikir kami bisa bertarung untuk pole. Ini adalah impian dan aku akan sangat senang bisa pole position tetapi targetku adalah bisa bertahan dan podium di akhir balap,” lanjutnya.
Momen terakhir Aleix Espargaro bertarung di barisan depan adalah ketika berkompetisi di Moto2 dan GP 250 cc. Mampukah Espargaro kembali mendominasi babak kualifikasi dan mempertahankan posisinya di balapan? Kita tunggu saja! (otosport.co.id)
| Editor | : |
KOMENTAR