MotoGP : Ducati Mulai Berbenah Diri

General Manager Ducati Corse yang baru, Gigi Dall'Igna mulai bekerja membentuk Ducati MotoGP. Mantan direktur teknis dan sport Aprilia ini memang diharapkan bisa mengarahkan perjuangan Ducati MotoGP ke arah yang benar. Menurut Dall'Igna, ia tidak akan membuat perubahan besar pada motor Desmosedici dan butuh tiga seri pertama untuk mengumpulkan data yang ia perlukan.

"Pada akhirnya, semua adalah evolusi dari model sebelumnya. Jadi, Ducati masa depan akan berasal dari motor ini (model 2014). Saya akan menganalisa data tes dan balap, dan menurutku setelah seri ketiga saya harap bisa mempunyai semua informasi yang saya butuhkan untuk memikirkan sesuatu yang baru. Karena saya harus mempelajari orang-orang dan motornya. Saat ini kertas masih sangat bersih sampai seri ketiga nanti," paparnya.

Namun nyatanya, Dall'Igna sudah mulai membentuk Ducati. Baik Andrea Dovizioso maupun Cal Crutchlow lebih menyukai Ducati GP14 dibanding pendahulunya.

"Kami hanya menaruh beberapa ide saya di motor. Maksudnya setting. Beberapa hal berbeda di semua area. Beberapa ide bagus, beberapa jelek. Seperti biasa. Sekarang kami harus memahami kenapa beberapa ide kurang bagus dan menggantinya di lain waktu. Ini adalah pekerjaan normal di balapan!" lanjutnya.

Tak hanya motor, sukses juga ditentukan para personelnya. Hal inilah yang juga dapat sentuhan Dall'Igna untuk memaksimalkan pekerjaan di trek maupun di pabrik.

"Saya mengubah organisasi karena hubungan antara terk dengan rumah (factory) kurang baik. Mungkin ini alasan mereka tidak mengubah banyak tetapi hasilnya tidak ada. Sejujurnya, tes ini membantu saya memahami bahwa kami telah memperbaiki organisasi sedikit dari sudut pandang itu. sekarang personel di trek mengerti benar filosofi modifikasi, jadi mereka bisa memainkan komponen baru secepatnya," ulas Dall'Igna.

"Personel di trek harus mengerti masalah, kenapa modifikasi tidak menolong dan mengumpulkan datanya. Lalu pada DUcati Corse di Bologna mereka harus mengembangkan komponen baru, ide baru dan konsep baru. Personel kunci yang saya punya di trek akan sama dengan personel kunci di factory jadi ada koneksinya."

Bicara mengenai kemungkinan pindah ke Open Class, Dall'Igna mengaku belum memutuskan. Namun ditekankan, sponsor Malboro tak akan keberatan untuk pindah kalau tujuannya adalah perbaikan prestasi.

"Hubungan dengan Malboro sangat baik. Kami akan membahasnya bersama. Namun akhirya, ini adalah masalah teknis. Saya pikir untuk Malboro, seperti juga Ducati, terpenting adalah mengembangkan motor untuk posisi terbaik yang harus dicapai brand seperti Malboro dan Ducati." (otosport.co.id)