“Di tikungan ketiga saya bersenggolan dengan Rossi, hingga akhirnya kami berdua harus keluar dari balapan. Tapi ketika menonton ulang insiden tersebut, saya maupun Rossi dan direktur balapan, menyatakan bahwa ini adalah murni insiden dalam balapan. Tidak ingin marah kepada Rossi begitu pun sebaliknya, kami menerima ini sebagai sebuah kecelakaan,” ujar Bautista.
“Ketika menikung ke kiri dan kemudian mengganti arah seperti itu, sangat sulit melihat pembalap lain yang berada di sebelah anda. Apalagi Rossi memang mengambil jalur yang berbeda saat itu, makanya kami tiba di tikungan ketiga secara bersamaan. Saya malah merasa bahwa motor Rossi yang menyenggol motorku. Jelas insiden ini harus kami lupakan,” sesalnya.
Satu hal yang pasti, yaitu keduanya pasti sangat kecewa. Mengingat MotoGP Italia adalah krusial bagi keduanya. Rossi ingin membuktikan performa terbaiknya di kandang sendiri, sementara Bautista ingin memberikan yang terbaik bagi tim Honda Gresini yang berlaga di kandang sendiri. (otosport.co.id)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR