“Pada dasarnya tidak ada yang berubah banyak antara mesin yang kami gunakan sebelumnya dengan mesin yang kami gunakan di beberapa sesi tes sebelumnya. Sebab baik dimensi, maupun semburan tenaganya terasa sama. Hanya saja untuk urusan akselerasi, ya memang jadinya lebih baik,” papar Doni.
Meski merasakan performa yang bagus dari Moto2, namun pembalap yang juga pernah mengikuti kelas GP 250 cc tahun 2008 semusim penuh itu, masih belum percaya diri memaksimalkan potensi motor. Artinya masih banyak bagian yang ia butuh maksimalkan.
“Semuanya butuh proses untuk bisa lebih cepat. Sekarang tahap untuk memaksimalkan potensi mesin, belum jadi fokus utama. Tapi perlahan sembari musim berjalan, saya yakin semua akan berjalan lebih baik,” paparnya. (otosport.co.id)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR