Rosberg mencetak lap tercepat 1 menit 20.130 detik menggunakan kompon ban lunak. Perolehan tersebut menempatkan posisi tim Mercedes GP di urutan pertama dengan total lap terbanyak yaitu 131 putaran.
Pembalap F1 asal Jerman itu mempertahankan kecepatannya pada sesi tes hari terakhir mengalahkan catatan rekan setimnya Hamilton pada sesi tes hari ketiga. Rosberg meninggalkan Fernando Alonso dengan selisih waktu 0.364 detik yang menempati posisi kedua, disusul oleh Jenson Button yang masuk dalam urutan tiga besar.
Alonso sendiri sempat bertarung untuk posisi teratas bersama Rosberg di awal sesi tes. Namun pada akhirnya hanya bisa menempatkan Ferrari di urutan kedua. Sementara itu, pembalap asal Jerman yaitu Nico Hulkenberg mampu memcetak catatan waktu tercepat di urutan keempat dan Kimi Raikkonen menyusul di urutan kelima setelah mengalami masalah karena perubahan girboks pada sesi tes pagi. (otosport.co.id)
Hasil tes resmi pra musim F1 Catalunya 2, hari keempat :
1. Nico Rosberg Mercedes W04 1 menit 20.130 detik 131 lap
2. Fernando Alonso Ferrari F138 1 menit 20.494 detik 120 lap | +0.364 detik
3. Jenson Button McLaren-Mercedes MP4-28 1 meniit 21.444 detik 122 lap | +1.314 detik
4. Nico Hulkenberg Sauber-Ferrari C32 1 menit 21.541 detik 118 lap | +1.411 detik
5. Kimi Raikkonen Lotus-Renault E21 1 menit 21.658 detik 50 lap | +1.528 detik
6. Paul di Resta Force India-Mercedes VJM06 1 menit 21.664 detik 112 lap | +1.534 detik
7. Pastor Maldonado Williams-Renault FW35 1 menit 22.415 detik 42 lap | +2.285 detik
8. Sebastian Vettel Red Bull-Renault RB9 1 menit 22.514 detik 100 lap | +2.384 detik
9. Valtteri Bottas Williams-Renault FW35 1 menit 22.524 detik 31 lap | +2.394 detik
10. Charles Pic Caterham-Renault CT03 1 menit 23.115 detik 116 lap | +2.985 detik
11. Jules Bianchi Marussia-Cosworth MR02 1 menit 23.167 detik 62 lap | +3.037 detik
12. Daniel Ricciardo Toro Rosso-Ferrari STR8 1 menit 23.628 detik 91 lap | +3.498 detik
13. Max Chilton Marussia-Cosworth MR02 1 menit 24.103 detik 49 lap | +3.973 detik
Editor | : | Bagja |
KOMENTAR