“Volkswagen adalah salah satu brand mobil paling ngetop di dunia. Pesona mereka di ajang Rally Dakar tidak bisa dipandang sebelah mata. Selama tiga musim berturut-turut kiprah VW di Dakar selalu membawa kemenangan dan juara dunia. Tapi itu untuk trek pasir. Jadi kami ingin melihat apa yang mereka bisa lakukan di trek pasir, kerikil, es, aspal dan salju,” tantang Simon Long sebagai CEO North One Sport yang jadi promotor WRC selama ini.
Saat ini Volkswagen memiliki 18 bulan untuk pengembangan mobil Polo R WRC. Mobil yang sudah laris sebanyak 500.000 unit di seluruh dunia itu sudah diproduksi di berbagai negara seperti di Eropa, Rusia, Afrika Selatan, India dan Brasil. Polo adalah salah satu produk mobil kecil yang laris di berbagai belahan dunia.
“Ajang WRC memiliki platform global, sehingga kami sangat tertarik untuk kembali menjejali ajang ini. Dari sisi pemasaran, bisnis, pengembangan teknologi hingga membangun brand awareness, ajang ini sangat tepat. Saya rasa orang-orang akan sangat antusias dengan digunakannya produk mobil kami di ajang balap WRC,” ujar Luca de Meo kepala pemasaran Volkswagen Jerman.
Melihat kecenderungan kondisi perekonomian, sepertinya kondisi perekonomian di Eropa beranjak lebih baik ketimbang di Jepang. Pasalnya hingga saat ini pabrikan yang berani untuk kembali ke ajang WRC, masih dari Eropa. Bagaimana dengan Mitsubishi dan Subaru? Hmm, semoga ada konfimasi dalam waktu tidak lama lagi. (otosport.co.id)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR