/photo/gridoto/2018/04/22/2844080680.jpg)
"Harganya lebih kompetitif. Yang lama dijual Rp 16 jutaan dan harga yang baru ini Rp 15,1 jutaan. Itu harga on the road untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya," jelas Dyonisius Beti, Executive Vice President PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).
Harganya ini jauh lebih murah bila dibandingkan dengan Xeon lama yang masih karburartor. Harga Yamaha Xeon lama cuma dijual Rp 16,05 juta (on the road Jakarta). Wah, jauh lebih murah kan!
Kini harganya setara dengan sang kompetitor, Honda Vario Techno PGM-FI dilepas mulai Rp 15,1 juta, sedang Vario Techno PGM-FI yang dilengkapi dengan fitur combi brake system (CBS) dijual Rp 15,9 juta (keduanya on the road Jakarta)
"Harganya ini memang kami tetapkan untuk menyamakan dengan kompetitor," ungkap pria energik ini.
Padahal perubahan yang terdapat pada Xeon injeksi cukup banyak. Dari desain barunya yang terinspirasi pesawat tempur F117-Nighthawk yang tampak jelas pada cover desainnya yang aerodinamik.
Aplikasi teknologi DiASil Cylinder dan Forged Piston juga tentunya dengan penambahan injeksi bahan bakar YMJET-FI yang mampu menaikkan tenaganya menjadi 11,4 PS dan torsi meningkat jadi 10,4 Nm. Perubahan ini menghasilkan akselerasi yang lebih spontan namun lebih irit sekitar 20 persen.
Fitur lainnya adalah Smart Lock System yang praktis digunakan dan aman saat mengerem di jalan menanjak atau menurun. Dilengkapi juga dengan Smart Stand Switch yang berfungsi membantu kenyamanan berkendara.
Nah loh, banyak berubah tapi harga lebih murah! (motorplus-online.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR