|
OTOMOTIFNET - Ingin tampilan Yamaha V-ixion lama Anda lebih segar? Gampang, pasang saja headlamp New V-Ixion anyar, karena bentuknya yang lebih modern dan trendi ala paruh parkit.
"Lagipula proses pemasangannya pun gak susah, asalkan peralatannya lengkap,” bilang Dwi Angga Winanta, kepala bengkel Yamaha Pos Pengumben, Jakbar.
Satu set lampu ini Rp 485.500, terdiri dari lampu utama, braket lampu, kabel, bohlam, dua cover samping, beberapa baut dan sudah termasuk jasa pemasangan.
Ada yang berbeda yaitu braketnya, meski soketnya masih bisa dipakai. “Tapi kalo soket dari lampu utama masih bisa dipasang dengan soket bawaan motor,” terangnya.
Penasaran kan, kita langsung pasang deh. Untuk peralatannya, sediakan obeng kembang, kunci L-10, kunci ring 8, 10 dan tang. Langkah awal, lepas soket-soket lampu dan sein depan. Kemudian, kendurkan keenam baut pegangan batok lampu depan (tiga kiri, tiga kanan) memakai Kunci L-10 (gbr 1). Hati-hati, saat membuka enam baut lampu harus tetap dipegang, jangan sampai jatuh.
Gbr 1 | Gbr 2 |
Gbr 3 | Gbr 4 |
Setelah itu, tarik keluar lampu tersebut dari asalnya. Langkah berikut, pergantian lampu ini juga harus menyertakan braket lampu bawaan New V-Ixion. Oh iya, sekadar mengingatkan, untuk melepas kabel spidometernya bisa gunakan tang sebagai alatnya.“Kalau melepas braket yang lama, harus melepas tiga baut pegangan braket sebelum memasang braket yang baru. Posisinya ada dua di bawah raiser setang dan satu lagi di dekat klakson,” ujarnya sambil menunjukkan caranya dengan kunci ring 10 (gbr.2).
Saatnya perakitan, sebelum meng-instal lampu New V-Ixion, terlebih dulu memasang braket yang baru (gbr.3) dan juga spido yang sudah dilepas tadi, cara pasangnya sama seperti sewaktu membuka braket lama kok.
Selanjutnya, atur posisi lampu dan kancingkan keempat baut di braket dengan kuat, yang setiap sisinya terdapat dua lubang baut di sebelah kanan dan kiri memakai kunci ring 8. “Untuk perkabelan lampu dan sein, tinggal disesuaikan saja bentuk soketnya,” ucapnya.
Kemudian pasang cover mika headlamp yang juga sebagai dudukan lampu sein dengan mengencangkan ke enam baut L ukuran 10 mm di kanan kirinya (gbr 4). “Jangan lupa atur sinar lampu dengan menyetel baut 10 dibawah lampu,” tutupnya.
Penulis/Foto: Pidav / Pidav, Salim
Editor | : | Editor |
KOMENTAR