Poncharal Tak Ingin Gegabah Bangun Motor CRT

Banyak orang yang mulai bertanya-tanya tentang regulasi untuk ketetapan masa depan MotoGP di masa mendatang. Beberapa usul serta pengetatan regulasi teknis dan biaya, pun sudah digelontorkan kepada tim pabrikan. Tinggal mencari jalan tengah kesepakatan agar MotoGP tetap kompetitif, prototipe, berteknologi terkini, namun tidak mengabaikan sisi finansial.

Mengacu pada keinginan promotor MotoGP untuk mencapai kesepakatan pada bulan Juni 2012 mendatang, bos tim Tech3 Racing yaitu Herve Poncharal menegaskan tidak ingin gegabah membangun motor CRT (Claiming Rule Team) begitu saja dan ingin menunggu keputusan akhir Masa depan MotoGP. Jika memang kelas CRT bakal dipertahankan, mereka baru akan membangun motor itu mulai pertengahan musim 2012.

“Saya sangat tertarik dengan diluncurkannya kelas CRT, sebab ini memberikan kesempatan pada semua tim untuk membangun paket motor mereka sendiri. Tapi kami akan menunggu hingga keputusan finalnya keluar. Jika regulasi harga 1 juta Euro untuk 1 unit motor prototipe resmi ditetapkan, maka kami akan berpikir dua kali untuk membangun motor CRT. Mending membeli motor prototipe yang jelas-jelas bakal lebih bertenaga ketimbang motor CRT,” papar Poncharal.

“Seiring dengan itu kami juga sekaligus menegaskan bahwa tim ini tidak tertarik di kelas CRT. Yamaha adalah pabrikan terbaik yang memperlakukan tim-tim satelit dibawahnya dengan cukup baik. Kami selalu merasa dibuat jadi bagian tim pabrikan. Dari sisi finansial juga seperti itu, mereka tidak mengambil keuntungan yang banyak dari penjualan motor pada tim satelit,” lanjut pria asal Perancis itu.

Sekarang tinggal menunggu keputusan akhir dari hasil diskusi masa depan MotoGP, Juni 2012 mendatang. Semoga mampu mengembalikan kompetisi MotoGP jadi lebih menarik untuk di masa mendatang. (otosport.co.id)