Rossi dan Bautista Sama-Sama Apes 2 Seri Terakhir

Dua seri terakhir Valentino Rossi dan Alvaro Bautista sama-sama tidak menyentuh garis finish karena terjatuh. Tentu ini menjadi sebuah kekecewaan besar bagi keduanya, karena mereka terjatuh ketika performa motor sedang membaik. Apakah mereka terlalu memaksakan kondisi motor melebihi batas kemampuannya? Mari kita lihat penyebab utamanya.

Kalau di MotoGP Jepang Rossi terjatuh di lap pertama karena senggolan dengan duo pembalap Yamaha, di seri Australia insiden yang terjadi pada legenda MotoGP itu mirip dengan insiden awal tahun lalu di Sirkuit Jerez, Spanyol. Usai mengambil alih posisi kelima, Rossi terjatuh tepat di depan Alvaro Bautista. Beruntung Bautista tidak ikut terseret karena insiden tersebut.

“Insiden ini tentu sangat memalukan bagi kami karena saya berharap bisa finish di urutan kelima. Pada pertengahan balapan saya mulai menemukan ritme yang tepat dan mampu menyusul Nicky Hayden dan Bautista. Sayangnya motor kehilangan grip bagian depan dan saya terjatuh. Insiden ini diluar ekspektasi saya, sekaligus menandakan bahwa kami harus tetap bekerja keras mencari solusi,” sergah Rossi.

Lain lagi dengan Bautista. Kendati selamat dari insiden yang dialami Rossi, namun ia justru terjatuh sendiri beberapa lap kemudian karena kondisi permukaan lintasan yang mulai basah pada beberapa bagian.

“Menjelang tikungan 10, di helm saya terdapat titik air dan motor jadi lebih sulit untuk dikendalikan. Saya baru berpikir untuk mengambil tindakan antisipasi agar lebih berhati-hati, namun dalam waktu yang bersamaan saya terjatuh lebih dulu. Saya tidak bisa melakukan apapun karena kondisinya memang sangat sulit. Saya minta maaf kepada tim atas upaya terbaik mereka musim ini,” jelas Bautista.

Yah, semoga insiden serupa tidak terjadi lagi di MotoGP Malaysia pekan ini. (otosport.co.id)