OTOMOTIFNET - Salah satu perusahaan taksi yang terus mengembangkan sayapnya, khususnya di Jakarta adalah TransCab. Oleh karenanya PT Transport Nusantara Indonesia (TransCab) yang merupakan anak perusahaan dari PT KIA Mobil Indonesia (KMI) ini terus berupaya menambah jumlah armadanya.
Tahun depan TransCab menargetkan penambahan 500 unit armada mereka. “Memang sulit sekali untuk mendapatkan lisensi penambahan unit armada taksi untuk tahun depan. Makanya kami juga tidak berani pasang target tinggi untuk menambah armada kami,” jelas Teddy R Effendy, Direktur TransCab.
“Saat ini jumlah total armada TransCab berjumlah 500 unit. Kami hanya menunggu lisensi armada taksi yang ditarik, semoga bisa mencapai 500 unit, sehingga total armada kami bisa mencapai 1.000 unit tahun 2011,” lanjutnya.
Selain sulitnya memperoleh lisensi, kendala lain yang dirasakan adalah mencari supir yang benar-benar loyal dan mematuhi profesi sebagai supir di TransCab. “Prinsip dasar kami di TransCab adalah supir bisa jadi pemilik mobil setelah menjadi supir selama dalam kurun waktu lima tahun,” jelasnya
“Jadi mau tidak mau, untuk menjadi supir di TransCab tidak bisa setengah-setengah atau sambilan. Apalagi fasilitas servis dan perawatan ditanggung perusahaan. Mencari 500 supir yang loyal untuk memenuhi target 1.000 unit armada itu tidak gampang lho,” imbuh Teddy kemudian.
Penulis/Foto : Uda,Popo/Uda
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR