OTOMOTIFNET - Penurunan market sedan di pasar otomotif tanah air mencapai 50 persen. PT Toyota Astra Motor (TAM) selaku market leader pasar mobil nasional, telah menyiapkan 3 senjata untuk merangsang pertumbuhan pasar sedan.
Senjata paling utama menurut direktur marketing TAM, Johnny Darmawan, adalah peningkatan pelayanan. Yaitu mencakup semua aspek pelayanan dari inden hingga after sales service. Ini penting agar konsumen tetap konsisten menjadikan brand Toyota sebagai pilihan utama.
Senjata kedua yaitu tidak membuat kesalahan sedikitpun. Kesalahan apapun itu, apalagi yang berkaitan dengan proses pemesanan ataupun proses aftersales tentu akan menjadi catatan khusus bagi pelanggan. Dan hal itu bisa membuat konsumen mempunyai pandangan berbeda dan resikonya kehilangan kepercayaan.
Senjata terakhir (ketiga) yakni melakukan pendekatan dari berbagai aspek terhadap konsumen. Pendekatan yang dimaksud adalah kolaborasi antara TAM, dealer dan pusat pembiayaan mobil Toyota harus betul-betul lebih solid. Mengingat prediksi melemahnya kondisi pasar masih akan terjadi hingga akhir semester pertama.
“Seperti yang kita ketahui, bahwa pangsa pasar low sedan seperti New Corolla Altis 2.0 yang baru saja kami luncurkan ini, menyasar orang-orang yang telah mapan dan mempunyai cita rasa tersendiri dalam menggunakan kendaraan. Jika pelayanan yang kita berikan tidak sesuai dengan yang mereka harapkan, maka pelanggan tersebut bisa saja keluar dari peta pelanggan dan kekariban yang kami bangun.” ujar Johnny, usai peluncuran New Corolla Altis 2.0 di Pastis Restoran & Bar Jakarta, Kamis (30/04).
Tidak heran jika Johnny tetap menargetkan angka yang relatif tinggi buat New Corolla Altis 2.0 yaitu 250 unit per tahun. Walaupun prediksi pasar untuk semester kedua masih belum dapat dipastikan, namun program mereka dipercaya ampuh untuk menjaga konsistensi market share Corolla di Indonesia.
Penulis/Foto : Uda
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR