Jakarta - "NMAX bukan hanya diterima konsumen di Indonesia tapi juga mereka yang ada di Eropa. Kita juga lakukan ekspor NMAX ke beberapa Negara di Eropa dan Asia. Totalnya ada 8 negara," buka M Masykur, Assistant GM Marketing PT YIMM. Delapan negara terserbut adalah Rusia, Italia, Perancis, Inggris, Australia, Jepang, Thailand dan Vietnam.
Berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) jumlah ekspornya, total sudah mencapai 12.920 unit dari Februari sampai Agustus 2015. Permintaan pasar ekspor meningkat tajam di Agustus yang mencapai 4.321 unit. Wow, pasti bangga pakai motor yang banyak berseliweran di Eropa dan Asia!
Jika melihat total penjualan Yamaha NMAX baik dalam negeri maupun untuk ekspor, sejak pertama kali dipasarkan pada Februari 2015, sudah mencapai 47.206 unit. Bahkan pada bulan Agustus permintaan meningkat tajam dari 9.212 unit pada bulan Juli jadi 17.263 unit di bulan Agustus.
Bicara teknologi, skutik bermesin Blue Core 155cc berpendingin cairan ini sudah mengusung fuel injection dan lolos standarisasi emisi gas buang Euro 3 yang ramah lingkungan. Powernya besar mencapai 14,8 dk @ 8.000 rpm dan torsi 14,4 Nm @ 6.000 rpm.
Mesin ini juga jadi pelopor diaplikasikannya teknologi Variable Valve Actuator (VVA). VVA adalah inovasi Yamaha untuk memberikan pilihan bukaan klep, tujuannya untuk meningkatkan suplai bahan bakar dari putaran mesin rendah sampai tinggi. Dengan VVA, durasi juga lift noken as atau kem bisa berubah sesuai putaran mesin. (otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR