Jakarta - Pesta otomotif setiap tahun IIMS 2013 dimanfaatkan PT V-Kool Indo Lestari untuk meluncurkan produk barunya, yakni V-kool 55 dan V-kool Black Label. Apa keunggulannya?
V-kool 55 diklaim sebagai satu-satunya kaca film dengan 10 layer spectrally selective hasil pengembangan 10 tahun dan telah melalui ratusan pengujian di lapangan. Punya warna netral (bening) dapat meneruskan cahaya tampak rata-rata sebesar 58 persen dan sinar yang dipantulkan rendah hanya sekitar 7 persen serta kemampuan menolak infra merah yang tinggi sampai 97 persen.
Kaca film ini juga sanggup menurunkan suhu kabin sampai 140 derajat celcius dibanding kaca film biasa, menurunkan emisi CO2 sampai 134 kg dan yang paling menarik meningkatkan efisiensi bbm sampai 3 persen.
"Sangat cocok digunakan di kaca depan mobil. Karena bening jadi tidak mengganggu visibilitas saat berkendara," ujar Darmadi Eddie Salim, Presiden Direktur V-kool Indo Lestari di IIMS 2013 hari ini (24/9)
V-kool Black Label diperuntukkan bagi pemilik mobil yang menginginkan privasi maksimal. Kaca film ini menggunakan komposisi logam matriks yang punya daya tahan kuat terhadap keausan. "Sedangkan Black Label cocok untuk kaca samping dan belakang. Kaca film 80 persen lah bahasa pasarannya," tambahnya.
Sementara untuk harganya, dikatakan Darmadi pasti bervariasi tergantung dimensi kaca mobilnya. Namun sebagai gambaran, untuk mobil seperti Honda Jazz, V-kool 55 untun kaca depan dibanderol Rp 2,7 jutaan, sedangkan Black Label untuk kaca samping dan belakang dibanderol seharga Rp 2,8 juta. (mobil.otomotifnet.com)
| Editor | : | Bagja |
KOMENTAR