Masing-masing alat yang sudah tergolong canggih ini semuanya berhubungan dengan kabel-kabel dan kelistrikan motor. Tapi, tentu saja jangan takut dulu. Sebab semuanya dilengkapi dengan buku manual dan panduan lengkap.
Ada produk yang menggunakan sistem immbolizer. Artinya harus didekatkan dengan lubang kunci, maka motor baru menyala. Artinya jika alat tersebut jauh dari lubang kunci motor, dipastikan kendaraan tidak akan menyala.
Selain itu juga ada yang berfungsi sudah seperti key less yang banyak dipakai di mobil-mobil baru. Tidak perlu lagi memasukkan kunci ke lubang kontak karena motor bisa menyala meskipun kunci tersimpan di dalam kantong baju atau celana.
Juga ada yang sekalian berfungsi sebagai pelacak posisi motor. Jadi, meskipun motor dibawa kabur tapi akan bisa diketahui posisinya. Dilengkapi fitur untuk mematikan dan menghidupkan motor dengan hanya mengirim SMS (Short Message Service) saja.
Berikut beberapa pilihan produk modern sehingga motor aman dari para pencuri.
Si Kunci Pintar
Tingginya angka curanmor juga menggelitik Tomy Huang, pimpinan BRT. Pria yang selama ini dikenal memproduksi CDI merek BRT ini juga membuat pengaman motor. Produk ini diberi nama I-Max Digital Smart Key (DSK).
Sesuai namanya yang smart, sudah pasti produk ini pintar dan bisa memberikan ketenangan bagi si pemilik motor. Menggunakan teknologi canggih dengan sistem pengamanan berbasis RF-ID (Radio Frequency-Identification) atau dalam bahasa simpel lebih dikenal dengan nama immobilizer. Teknologi seperti ini sudah banyak dipakai di mobil keluaran terbaru dan canggih.
Paket pengaman ini terdiri dari beberapa bagian. Pertama koin pintar (smart coin), adalah pemancar kode keamanan yang telah dikombinasikan dan tidak dapat dilacak. Koin ini akan memberikan pancaran kode akses agar motor dapat dihidupkan. Bagian ini tahan air dan tidak pakai baterai sehingga tahan selamanya.
Berikutnya modul control. Bagian inilah dikendalikan oleh micro komputer untuk mengolah data yang disampaikan smart coin tadi. Juga dilengkapi wiring. "Dirancang sesuai standarisasi Jepang dengan kekuatan tarik hingga 25 kgf. Kabel bodi ini dibuat sesuai model motor tanpa ada pemotongan kabel bodi orisinal, tidak akan menimbulkan risiko arus pendek atau korslet," cerita Tomy panjang-lebar. (motorplus-online.com)
| Editor | : | billy |
KOMENTAR