No caption
|
OTOMOTIFNET - Sebut saja Mr. X, pria ini beranggapan pasang slang rem racing berharga di bawah Rp 250 ribuan (non teflon) percuma dan berisiko. “Iya, karena seorang teman gue pernah coba menggunting slang rem racing stainless yang banyak beredar di pasaran, hasilnya slangnya putus juga tuh!” kelit Mr. X.
“Kalau metode pengetesannya digunting, ya jelas akan putus juga lah! Emangnya ari-ari bayi pake digunting segala?” sindir Bekti dari bengkel Cahaya Motor. Lebih lanjut Bekti menjelaskan, dasar kekuatan slang rem itu bukan diukur dari luar, tapi dari dalam. “Penggunaan slang rem racing berbahan stainless steel semata-mata agar permukaan slang gak melar saat menerima tekanan dari dalam ketika tuas rem ditarik,” jelasnya. Ada lagi yang lebih tinggi performanya, berbahan anyaman teflon, tetapi untuk harian tak perlu.
Nah sekarang udah jelas kan? So buat yang mau pasang slang rem racing, jangan ragu lagi. Di pasaran banyak merek yang beredar di antaranya label TDR atau Kitaco seharga Rp 75-95 ribuan (kabel rem depan). Cara pasangnya mudah saja. Dijamin bisa lakukan sendiri kok. Praktiknya kita lakukan di Honda BeAT ya.
No caption
Gbr 1 | 
No caption
Gbr 2 |
No caption
Gbr 3 | 
No caption
Gbr 4 |
Pertama, setelah membuka cover depan BeAT, langsung buka baut slang rem di kaliper pakai kunci 12 mm. Oh iya supaya minyak rem gak tumpah, tutup bagian ujung slang rem standar pakai plastik sesaat ketika baut slang rem ditarik (gbr.1).
| Gbr 7 |
Kelar langkah ini, pasang slang rem racing seperti saat melepas slang rem standar tadi. Ulangi cara itu saat mengganti slang rem atas yang bersentuhan dengan master rem (gbr.2). Sudah diganti? Oke, kalau gitu langsung lepas klem pegangan slang rem standar di sok depan pakai kunci 10 mm (gbr.3) agar slang bisa dilengserkan.
Lanjut! Buka kotak penampung minyak rem dengan obeng kembang (gbr.4). Kalau sudah, tekan-lepas tuas rem sebanyak 10-20 kali. “Saat hitungan terakhir, tahan tuas rem sembari membuka baut angin di kaliper bawah pakai kunci 8 mm (gbr.5).
Ulangi langkah itu sampai tuas rem enggak amblas dan terasa padat saat ditekan. Nah kalau sudah oke, tinggal rakit lagi semua paranti yang sudah dilepas, dengan membalik langkah yang sudah dijalani dari awal
Penulis/Foto: Atenx / Atenx
| Editor | : | Editor |
KOMENTAR