Jakarta - Ada banyak merek kaca film yang sudah terkenal di Tanah Air. Sebut saja V-Kool, 3M, Masterpiece, dan Blacklist. Namun, tahukah Anda bahwa tingkat visibility sebuah kaca film menjadi hal yang sangat penting? Tingkat visibility atau kemampuan jarak pandang dari kaca film sangatlah penting, tentunya bagi pengemudi.
Sayangnya hal ini sering tidak menjadi perhatian konsumen saat membeli kaca film. “Dalam membeli kaca film, mayoritas konsumen di Indonesia lebih memperhatikan tampilan warna kaca film dari luar dan kegelapan dari luar, dibanding dengan faktor kejernihan pandangan dari dalam kabin,” ujar Daniel Luckyto, Sales & Marketing Manager Blacklist Window Film Indonesia.
Lanjutnya, masyarakat Indonesia saat ini sedang trend kaca film dengan warna hitam, sehingga banyak merek kaca film yang beredar menyediakan pilihan warna hitam. Apalagi dengan menggunakan kaca film hitam akan membuat rasa
aman pengemudi terutama perempuan saat berkendara. Nah, ada baiknya Anda coba bertanya pada kerabat yang sudah menggunakan merek atau varian kaca film tertentu sampai sejauh mana kemampuan daya pandang pengemudi, terutama untuk model kaca film hitam.
“Selain dapat menolak panas sinar matahari dengan maksimal, sejumlah kaca film juga mampu memberikan pandangan yang jernih, jelas dan tidak bias saat berpapasan dengan mobil lain di malam hari,” jelasnya lagi. Sementara itu Joko, punggawa AP Audio & Accessories di area BSD Autoparts juga ikut memberikan masukan.
“Anda bisa meminta jaminan dari pemilik toko atau spesialis kaca film, sampai sejauh mana kemampuan jarak pandang sebuah produk penyaring sinar ultra violet tersebut. “Berkendara dengan jarak pandang yang pendek atau tingkat visibility rendah dapat mengakibatkan mata lelah sehingga resiko terjadi kecelakaan di jalan sangatlah tinggi,” jelas Joko. • (otomotifnet)
| Editor | : | Otomotifnet |
KOMENTAR