Argetina – Pabrikan asal Prancis, Peugeot yang kembali berkompetisi di reli Dakar pada 2015 setelah absen 25 tahun, meraih kemenangan pertamanya di 2016 dan sekaligus menempatkan dua perelinya di podium 1-2.
Setelah cuaca buruk pada hari sebelumnya yang membuat tahapan pertama dibatalkan, etape kedua dari Villa Carlos Paz menuju Termas de Rio Hondo hari Senin (4/1), untuk mobil jaraknya diperpendek dari aslinya 521 km menjadi 387 km.
Peugeot yang mengandalkan mobil 2008 DKR meraih kemenangan pertama lewat Sebastien Loeb yang memulai debutnya di reli Dakar. Peugeot juga mengantar Stephane Peterhansel naik kepodium kedua.
“Mobil kami telah menujukkan diri untuk bisa kompetitif. Ini memuaskan tetapi kami harus tetap rendah hati dan konsentrasi, seperti kami juga memiliki sejumlah kerentanan terhadap mobil yang dikendarai Carlos Sainz,” kata direktur Peugeot Sport, Bruno Famin.
Menurutnya akna ada tantangan lain di jalan. “Tetapi untuk saat ini, ini kememangan tahapan Dakar pertama kami, bukan hanya itu tetapi satu-dua,” lanjut Famin yang menurunkan empat pereli tangguh, satunya lagi Cyril Despres.
Sebastien Loeb menilai tahapan yang dijalani itu rumit tetapi ia senang bisa lolos tanpa cedera. “Saya terkejut telah membuat waktu tercepat, padahal kami terhambat sejenak di kubangan lumpur di mana beberapa peserta terjebak,” ucapnya.
“Mobil 2008 DKR kencang bahkan pada jalan yang berkelok-kelok. Besok saya akan jadi yang pertama (start) dan akan menjadi cerita lain, tetapi Dabiel (Elena, co-drivernya) dan saya di sini untuk belajar,” jelas Loeb.
Podium tiga di tahapan kedua ini ditempati pereli tim Toyota, Giniel de Villiers. Hasil secara keseluhan setelah tahapan kedua, Loeb menempati urutan teratas, diikuti Peterhansel dan de Villiers.
Sementara tim Mini sebagai juara bertahan, menempatkan mantan pereli WRC Mikko Hirvonen sebagai yang terdepan di urutan keempat. Sama seperti Loeb, Hirvonen juga baru pertama kali ikut reli Dakar.
Hasil positif tim Peugeot di awal lomba, akankah jadi pertanda untuk menghentikan dominasi Mini? Tahun lalu Mini menguasai reli Dakar dengan 11 kali menang dari 13 tahapan. Mini juara reli Dakar dalam 4 tahun secara berurut-turut.
Selasa (5/1) peserta kategori mobil akan menempuh jarak yang sama dengan pengendara motor, sejauh 314 km dari Termas de Rio Hondo menuju San Salvador de Jujuy. (otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR