Bali - Valentino Rossi yang didaulat membuka selubung Xabre 150 untuk pertama kalinya di Indonesia (26/1) punya kesan tersendiri. Ia mengaku tertarik dengan teknologinya. "Saya suka model ini. Teknologinya sangat bagus, ada yang dikembangkan dari MotoGP," bukanya setelah berpose sesaat setelah launching.
Tentunya ucapannya ini, salah satunya mengarah pada DiASil Cylinder & Forged Piston yang juga dipakai pada YZR-M1 di MotoGP. Selain itu, pembalap kelahiran Urbino, Italia yang Februari mendatang berusia 37 tahun ini juga berkomentar soal desain dan maneuverability-nya.
"Penggunaan ban lebar, membuatnya sangat nyaman untuk bermanuver. Dengan upside down terlihat sangat sporty. Sedang bodinya ekstrem style," akunya Rossi.
Desainnya tak biasa, minimalis dan mempertontonkan kaki-kaki yang kekar. Suspensi depannya sudah upside down, yang belakang monoshock dengan swing arm aluminium casting. Bannya berukuran besar, depan 110/70-17 dan belakang 130/70-17. Posisi duduknya juga unik, bukan cuma tegak tapi juga condong ke depan sehingga tampak lebih agresif.
Lampu depannya LED dan mengusung spidometer anyar berteknologi Negative MID (Multi Information Display) yang memiliki tiga tingkat kecerahan. Mesinnya, 150cc LC 4 valve Fuel Injection didukung transmisi 6 percepatan yang basiknya diambil dari jantung yang sama pada YZF-R15 dan V-Ixion.
"Dengan Xabre 150, bisa menikmati street extreme show off style, posisi berkendara yang meyakinkan dan performa berkendara yang menyenangkan," beber Minoru Morimoto, President Director PT YIMM.
Sedang harga jualnya, Sales Director PT YIMM, Sutarya memaparkan jika motor ini dipasarkan on the road Jakarta Rp 29,8 juta. Totalnya ada tiga pilihan warna, Silver Clarent (silver), Gunmetal Katana (abu-abu) dan Black Dagger (hitam). (otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR