Yogyakarta- Setelah memberikan penghargaan kepada provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, tim Kontribusi Untuk Negeri (KUN) 2016 kembali memberikan penghargaan kepada Kota Yogyakarta, hari ini (21/5).
Penghargaan dalam bidang komunitas dan industri otomotif ini diterima langsung oleh Walikota Yogyakarta, Drs.H. Haryadi Suyuti, di rumah dinasnya di jalan Timoho, Yogyakarta.
"Segenap Pemerintahan Yogyakarta mengucapkan terima kasih terhadap penghargaan yang diberikan Tabloid Otomotif atas penghargaan Kontribusi Untuk Negeri ini," buka Haryadi saat dikunjungi tim KUN 2016.
Selain memberikan penghargaan, tim KUN 2016 juga sempat berbincang-bincang dengan pria ramah ini terkait dunia otomotif Tanah Air.
Ternyata ia memiliki ketertarikan yang cukup besar di dunia roda empat maupun roda dua.
Pria ramah ini melanjutkan, kota Yogyakarta memang terletak hampir di tengah-tengah pulau Jawa dan dengan secara geografis, daerah berjuluk Kota Gudeg ini menjadi destinasi perpindahan masyarakan dari arah barat ke timur atau sebaliknya.
"Jadi, tidak berlebihan jika beberapa komunitas itu menyelenggarakan event otomotif di sini (Yogyakarta), termasuk pameran, road race, dan kegiatan lainnya," tambahnya.
Pria yang juga memiliki hobi touring ini juga berharap, masyarakat terus mendukung kegiatan otomotif sebagai bagian dari pengenalan, informasi, dan sosialisasi safety riding dalam berkendara.
"Orang kadang-kadang hanya melihat safety riding untuk roda dua, tidak untuk roda empat. harapan saya, kegiatan otomotif di sini sebagai sebuah kegiatan olahraga, kegiatan yang berbau teknologi, kegiatan yang memberi dampak sosial yang baik ini senantiasa bisa terjaga dengan baik di Yogyakarta," pungkasnya.
Selain berbicara banyak hal mengenai otomotif, Walikota ini juga sempat melakukan test drive kendaraan Mitsubishi yang digunakan selama ekspedisi KUN 2016, yaitu Mitsubishi Delica.
Nampak seperti sudah terbiasa dalam berkendara, kelahiran 9 Februari 1964 antusias mencoba kendaraan dari pabrikan berlambang tiga berlian ini dengan berputar di sekitar rumah dinasnya.
| Editor | : | Arief Aszhari |
KOMENTAR