MONTREAL – Langkah Rio Haryanto untuk memperbaki catatan waktunya terhenti saat mengikuti sesi kualifikasi pertama (Q1) GP Kanada, Sabtu (1/6) akibat mobilnya menabrak tembok.
Sirkuit Gilles Vulleneuve di Montreal, Kanada ini tampaknya begitu ‘angker’ bagi sejumlah pebalap yang akan berlaga di putaran ketujuh ini.
Sejak latihan pertama hari jumat hingga sesi kualifikasi, selalu ada pembalap jadi ‘korban’ yang menyebabkan mobilnya hancur.
Termasuk dialami pembalap Indonesia Rio Haryanto pada Q1. Ketika sesi kualifikasi periode pertama yang berdurasi 18 menit hampir selesai, televisi menyorot mobil Rio Haryanto yang roda kanan belakang mobilnya rusak.
Rupanya bagian kanan mobil Manor MRT05 yang dikendarai Rio menabrak tembok di tikungan 4. Mobilnya langsung berputar ke bagian kiri trek. Rio dapat melanjutkan lajunya dengan ban belakang yang pecah.
Saat itu Rio sedang berada di posisi 21, terpaut 3,338 detik dari pembalap tercepat. Sesi Q1 pun langsung berakhir.
Tak hanya Rio yang menabrak tembok. Ketika Q2 baru berjalan dua menit, pembalap Toro Rosso Carlos Sainz membentur tembok ‘keramat’ yang dikenal dengan sebutan Wall of Champions setelah tikungan terakhir.
Disebut Wall of Champions karena para juara dunia sering mengalami kecelakaan di tembok sirkuit ini. Meskipun sejumlah pembalap yang bukan juara dunia pernah juga terjebak mencium tembok ini, seperti Carlos Sainz ini.
Akibat insiden ini, sesi Q2 sempat dihentikan sejenak.
Di akhir Q3, Lewis Hamilton meraih pole position setelah mengalahkan rekan setimnya di Mercedes Nico Rosberg. Pembalap Ferrari Sebastian Vettel yang ada di urutan ketiga, akan start dari barisan kedua di samping pembalap Red Bull Daniel Ricciardo. (otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR