Jakarta - Ngintip yang satu ini enggak bikin sakit mata, justru bisa menyelamatkan nyawa. Karena yang diintip adalah ketebalan kampas disc brake. “Kampas rem termasuk spare part yang habis terpakai, jarak tempuh dan cara berkendara sangat mempengaruhi konsumsinya,” beber Azhari Kepala Mekanik Yamaha Flagship Shop (FSS) Jakarta, Cempaka Putih, Jakpus.
“Yang punya kebiasaan jari atau kaki kanan menempel di handle rem, saya jamin bakalan cepat habis karena pasti dikit-dikit menggunakan rem,” tambah mekanik ramah ini.
Parahnya, sering kali kampas rem yang habis ini tidak disadari. Lalu bagi yang masih bingung cek kondisi kampasnya gimana dong? Nih ada Tips Pengecekan Kampas Rem Cakram. Gampang kok!
“Umumnya pada kampas rem sudah ada indikator keausan. Posisinya ada di sisi samping bawah berbentuk tonjolan kecil, jika ketebalan sudah sejajar dengan tonjolan tadi maka wajib diganti,” beber Robby Sidarta, Assistant Promotion Manager Spare Part Yamaha Indonesia.
Melihatnya bisa diintip dari celah di kaliper. “Kalau kurang jelas tinggal dibuka kalipernya pakai kunci L,” sambung Azhari. Umumnya dalam pemakaian normal, kampas rem akan habis tiap 12 ribu km atau sekitar 1 tahun,” tutur Robby.
Jika dibiarkan, bukan cuma bikin pengereman kurang pakem atau malah blong, tapi juga bisa membuat piringan cakram rusak karena gesekan antara besi dengan besi. Jangan dianggap remeh ya! • (Sigit / otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR