Jakarta – Jadi juara balap Formula 4 South East Asia (F4 SEA), Presley Martono kini mengejar target untuk mendapatkan surat izin mengemudikan mobil F1 atau yang disebut superlicense.
Pembalap kelahiran Jakarta, 16 tahun lalu ini dinobatkan sebagai juara F4 region Asia Tenggara 2016-2017, ketika menyelesaikan balapan pamungkas di sirkuit Sepang, Malaysia, 21-22 Januari lalu.
Selama mengikuti F4 SEA 2016-2017 sebanyak enam putaran yang dipentas di Sepang, Clark (Filipina), Sentul (Indonesia), Sepang, Buriram (Thailand) dan Sepang lagi, Presley Martono meraih 9 kali menang dari 36 kali lomba.
Remaja berusia 16 tahun ini mendapatkan gelar juara umum, dapat penghargaan sebagai pemenang terbanyak dalam satu musim dan rookie terbaik.
Setelah dari F4 SEA, Presley berencana melanjutkan ke balap F4 di Eropa atau F3 Eropa untuk menggapai cita-citanya jadi pembalap F1.
Hal itu disampaikan ayah Presley, Perry Martono pada acara media interview di sebuah tempat makan di Jln. Melawai II, Jakarta Selatan hari Kamis (26/1).
“Balap F4 ini kan salah satu jenjang untuk menuju F1. Nah, untuk mendapatkan superlicense (surat izin mengemudikan mobil F1), dia harus memiliki 40 point superlicense. Setelah menang F4 SEA, dia sudah mengantongi 12 point,” ucap Perry Martono.
Dengan memiliki superlicense, seorang pembalap sudah diizinkan mengendarai mobil F1. Entah diajak ikut tes, latihan atau langsung direktur jadi pembalap F1.
“Untuk menambah point itu, Presley akan lanjut balapan di F4 Eropa. Banyak Eropa negara menyelenggarakan balap F4, tetapi saya melihat F4 Jerman lebih kompetitif,” lanjutnya.
“Jika dia berprestasi atau bahkan bisa juara, dapat tambahan point superlicense. Kalau memenangkan kejuaraan dapat 12 point, urutan kedua 10, ketiga 7 point,” jelas Perry yang akan terus mencari sponsor agar anaknya bisa balapan di Eropa.
Menurutnya, dua sampai tiga tahun lagi Presley baru akan dapat superlicense. Sementara itu, tidak menutup kemungkinan Presley balapan di kelas yang lebih tinggi, yang perolehan pointnya lebih besar agar bisa cepat memiliki superlicense, yaitu F3 Eropa.
“Tidak menutup kemungkinan saya akan balapan di F3 Eropa. Karena banyak pembalap F1 saat ini yang lulusan dari balap F3 seperti Lewis Hamilton, Sebastian Vettel, Max Verstappen dan banyak lagi,” sambut Presley.
Semoga bisa dapat sponsor dan cita-citanya mendapatkan superlicense segera terwujud. (Otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR