Italia – Sean Gelael yang tahun ini akan berkompetisi di balap F2 bersama tim Arden, diajak bergabung dengan tim F1 Toro Rosso untuk mengikuti tes di 2017. Seperti apa profil tim Toro Rosso ini?
Memiliki nama lengkap Scuderia Toro Rosso, tim ini dimiliki perusahaan minuman berenergi asal Austria, Red Bull GmbH, selain tim Red Bull Racing. Makanya, Toro Rosso disebut juga tim Red Bull junior.
Beda keduanya, Red Bull bermarkas di Milton Keynes, Inggris dan terdaftar sebagai tim asal Austria, sedangkan Toro Rosso tim Italia yang bermukim di Faenza.
Sama-sama didirikan oleh Dietrich Mateschitz dan sama-sama dipimpin Helmut Marko sebagai penasihat. Bos timnya berbeda, Red Bull oleh Christian Horner, Toro Rosso diketuai Franz Tost.
Toro Rosso mulai balap F1 pada 2006. Asal muasalnya tim ini bernama Minardi, didirikan Giancarlo Minardi dan bermarkas di Faenza, Italia. Ikut balap F1 pada 1985 sampai 2005.
Pernah diperkuat oleh pembalap ternama seperti Jarno Trulli, Mark Webber, Fernando Alonso Jos Verstappen dan banyak lagi.
Untuk menyelamatkan tim, Minardi dijual ke Paul Stoddart pada 2001. Pebisnis asal Australia ini menjalankan tim lima tahun, sebelum akhirnya dijual ke Red Bull di pengujung musim 2005 dan tim berubah nama jadi Scuderia Toro Rosso.
Tim menghasilkan pembalap hebat saat ini. Juara dunia F1 empat kali Sebastian Vettel meraih kemenangan pertamanya bersama Toro Rosso pada 2008. Sejumlah pembalap hebat pernah memperkuat tim ini, Daniel Ricciardo, Max Verstappen.
Kini pembalap Toro Rosso, Carloz Sainz Jr dan Daniil Kvyat. Semoga dengan diajaknya Sean Gelael ikut tes mengemudikan mobil STR12, sebagai tanda positif akan ada lagi pembalap Indonesia di balap F1.
Mengingat Sean tahun ini balap F2 bersama tim Arden, tim milik bos tim Red Bull, Christian Horner. (Otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR