Perancis - Menjadi salah satu sports car dengan kecepatan maksimum ultra-tinggi membuat betapa fenomenalnya kehadiran Bugatti Chiron. Tetapi tahukah rahasia di balik kecepatan super-tinggi tersebut?
Percaya atau tidak, jawabannya bukan karena mesin W 16 silinder dengan kapasitas 7.993 cc dan 4 turbonya yang menghasilkan tenaga hampir 1.500 dk tersebut. Lalu?
Ternyata, rahasianya ada pada karet yang melekat pada pelek cantik masterpiece dari pabrikan Perancis tersebut. Yup, ban.
Seperti dinyatakan Motor Trend, ban Michelin Pilot Sport Cup 2 yang digunakan Bugatti Chiron dapat menerima torsi lebih dari 5.000 Nm ketika karetnya bertemu permukaan aspal. Ban super ini juga dapat menerima gaya gravitasi sebesar 3.800 kali pada kecepatan 420 km/jam.
Yang terbaik, setiap hal tersebut dapat dilakukan bannya dengan kualitas berkendara yang baik dan cengkraman sempurna pada berbagai jenis cuaca, menjadikan Chiron sebagai ultracar produksi yang proper.
Dikembangkan secara serius di pusat R&D Michelin di Clermont-Ferrand, Perancis, pengujian bannya bahkan menggunakan alat tes ban pesawat karena hanya itu yang bisa menirukan betapa cepatnya dan beban yang diterima pada kecepatan maksimum.
Profil ban di depan 285/30R20 dan di belakang lebih lebar dan besar lagi, 355/25R21. Klaimnya, area kontak yang bersentuhan dengan permukaan meningkat 14 persen di depan dan 12 persen di belakang dibandingkan pada Veyron.
Bugatti menggunakan sistem PAX Run Flat pada ban Michelin ini, yang meski juga sangat mahal, namun dikabarkan biaya operasinya akan lebih murah dibanding Veyron dulu yang sekali ganti satu set ban mencapai Rp 540 jutaan dan perlu ganti satu set pelek juga pada pergantian ban ketiga.
Singkatnya, ban Michelin inilah yang menjadi rahasia Chiron dapat tetap melekat di aspal tanpa meledak ketika mesin W16-nya berusaha meraih kecepatan super-tinggi dengan segala bantuan aerodinamika penambah downforce dan penghilang drag-nya.
Wolfgang Dürheimer, CEO Bugatti berjanji Chiron akan dengan mudah memecahkan rekor kecepatan maksimum 418 km/jam yang sebelumnya dicapai Veyron Super Sport pada tahun 2010 silam.
| Editor | : | Fransiscus Rosano |
KOMENTAR