Jakarta - Salah satu daya tarik utama All New Honda Scoopy adalah lampu utama yang desainnya imut sesuai bentuk bodi, dan asyiknya sudah LED dan ada DRL (daytime running light) sehingga berkesan mewah (gbr.1). Cakep kan?
Bagaimana dengan pancaran sinarnya? Tentu saja putih terang. Menurut data spesifikasi, untuk lampu dekat, yang bentuknya seperti kaca mata (gbr.2) di sisi atas pakai daya 2,67 W x 2, sedang lampu jauh yang di bawahnya pakai daya 2,67 W x 3.
Apakah arah lampunya sudah nyaman pas menyinari jalan? Bisa jadi setelan pabrik belum cocok, misal jika yang naik punya bobot badan berlebih, sehingga saat dinaiki sisi belakang amblas jadi sorotnya terlalu naik.
Atau bisa juga lantaran suspensi depan dimodifikasi jadi ceper, sehingga sorotnya terlalu menunduk. Bagaimana sih cara setelnya?
“Gampang banget, cukup disetel pakai obeng plus,” terang Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor. Setelannya tentu ada di sisi bawah lampu, untuk melihatnya mesti mengintip lewat kolong atas sepatbor.
“Ada coakan dan terlihat gerigi (gbr.3), nah itu yang dicolok pakai obeng plus untuk menyetelnya (gbr.4),” lanjut Endro.
Jika sorot lampu terlalu naik, untuk menurunkan maka putar obeng ke kanan searah jarum jam. Sebaliknya untuk menaikkan putar obeng ke kiri atau berlawanan arah jarum jam. Agar terlihat perubahannya, maka sebaiknya sorot lampu diarahkan ke tembok dengan jarak sekitar 2 meter.
Lampu utama All New Scoopy ini modelnya assy atau jadi satu kesatuan (gbr.5). Terpasang ke bodi dengan bantuan plat di sisi kiri kanannya dan ada engsel, makanya bisa disetel naik turun.
Oiya penyetelannya ternyata lebih mudah di Scoopy eSP sebelumnya, yang bisa dicolok obeng langsung dari depan, tanpa perlu ngolong. (Aant / Otomotifnet.com)
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR