Jakarta - Akhirnya.. setelah sekian lama bikin motor custom, Sabotagecycles bisa membangun satu motor dengan sempurna.
“Sebelumnya, setiap bikin motor selalu gak kelar 100%,” buka Kenny owner bengkel rumahan Sabotagecycles membuka pembicaraan.
“Contohnya, Harley-Davidson Sportster, baru separuh jalan sudah dibayarin orang, gitu aja terus,” kekehnya.
Setelah dipaksa oleh teman-temannya, builder yang akrab disapa Ken ini akhirnya coba fokus bangun satu motor. Makin terpacu, motor ini rencananya akan dipakai untuk turun di Deus Bike Build Off.
Mulai dari paksaan tersebut, bahan dicari. Dan dapat Ducati 860GT lansiran 1975, wow motor langka nih. Italian taste bro!
“Yoi, biar konsep Imola Racer-nya makin kental, klasiknya dapat, racer-nya juga mantap,” kekeh pria ramah yang mengaku kelahiran tahun 1987 ini.
Setelah ditebus, motornya langsung dipreteli, sub frame langsung dipotong dan diganti rangka baru yang flat untuk dudukan buntut tawonnya.
Pemotongan frame juga menghilangkan dudukan sokbreker stereo standarnya. Gantinya sekalian jadi monoshock pakai lengan ayun dari bahan besi chromoly yang kuat.
Sedang yang depan sok teleskopik merek Ceriani dibungkus dengan tabung aluminium agar terlihat seperti upside down.
Untuk bodi, proses menantang dipilih. Enggak pakai fiber atau plat besi, Ken pilih aluminium dengan finishing raw material.
“Proses bikin bodi dari aluminium lebih susah, hasil akhirnya pun bisa dilihat sendiri mana yang paling menarik,” ujarnya.
Setiap detail lekukan bodinya yang baru benar-benar mengambil konsep Ducati Imola Racer, bedanya fairing sengaja enggak dibuat.
“Kan enggak dipakai dalam sirkuit, jadi enggak perlu fairing, biar lebih simple,” tutup warga Sunter, Jakarta Utara ini. Sigit/otomotifnet.com
Plus: Perpaduan motor langka dan cafe racer jadul, keren!
Minus: Jangan buat harian ya, enggak ada perangkat lalu lintasnya nih!
Data Modifikasi
Headlamp : Aftermarket
Sok depan : Ceriani
Setang : Aftermarket
Jok : Custom
Bodi : Custom aluminium
Pelek : Takasago
Ban : Avon
Sabotagecycles : 081288451115
| Editor | : | Dimas Pradopo |
KOMENTAR