Kalau diperhatikan, meja ini tampak polos. Enggak terlihat sambungan dan baut. Juga enggak ada gagang laci atau pintu.
Buka tutup laci dan pintu-pintu cukup ditekan lembut. Meski begitu enggak berarti motorized kayak pintu mobil lo.
BMW sendiri sudah mengeluarkan Rp 250 miliar untuk program Future Retail ini.
Tentu, bukan hanya untuk membuat meja bar melainkan juga memenuhi unsur lainnya.
“Kami melakukan benchmark dengan industri lain seperti perhotelan,” ucap Irhan.
“Kami juga mengimplemetasikan Product Genius, yaitu orang yang memberi informasi seputar BMW dan untuk mereka tidak ada target penjualan.”
“Lalu meningkatkan show room experience dengan new show room equipment.”
“Juga dengan unique product experience.”
“Kami sudah berinvestasi Rp 250 miliar untuk ini. Karena kami tahu ini caranya. Kami mau konsumen tahu mengenai premium brand experience,” terang Irhan. (Otomotifnet.com)
Editor | : |
KOMENTAR