Jakarta – Masih ingat virus WannaCry ransomware yang sempat meneror perusahaan dan grup besar di Indonesia beberapa waktu lalu?
Nah, virus yang sama berhasil membuat pabrik Honda di Sayama, Jepang harus menghentikan produksi satu hari penuh.
Menurut autonews.com, Honda mendapatkan informasi hari Minggu lalu behwa virus WannaCry sudah berhasil mempengaruhi jaringan internet Jepang, Amerika Utara, Eropa,China dan sekitarnya, kendati virus yang bisa menahan data untuk dimintai tebusan ini berusaha dikendalikan penyebarannya sejak bulan Mei lalu.
Fasilitas produksi Honda di Sayama memproduksi model seperti Accord, Odyssey dan Step Wagon dengan kapasitas produksi mencapai 1.000 unit per hari. Dan pada Senin kemarin semuanya berhenti total.
Untungnya, semua kegiatan produksi dan administrasi bisa berjalan seperti biasa di esok harinya. Kejadian yang sama juga sempat membuat Renault dan Nissan menghentikan produksinya bulan lalu di Jepang, Inggris, Prancis, Rumania dan India. Membuat
Walau virus WannaCry ransomware yang sempat membuat data 200.000 komputer di 150 negara di dunia terkunci sedikit melambat penyebarannya bulan lalu, tapi ahli multimedia dan IT menduga virus ini akan kembali aktif.
Hati-hati ya guys..(Otomotifnet/Ario)
| Editor | : |
KOMENTAR