Spielberg – Harapan Lewis Hamilton untuk memulai GP Austria dari posisi terdepan tahun ketiga berturut-turut pada hari Minggu, pupus. Karea penalti mundur lima posisi start.
Juara dunia tiga kali Lewis Hamilton difavoritkan untuk menempati posisi start terdepan, setelah mendominasi dua sesi latihan hari Jumat (7/7).
Padahal, jika pembalap Mercedes itu bisa menempati pole position hari Sabtu ini di Red Bull Ring, ia akan mengoleksi yang ke-67.
(BACA JUGA: Vetel Kuasai Latihan Ketiga GP Austria, Hamilton Bermasalah)
Sehingga ketika balapan berikutnya di Silverstone, Inggris yang merupakan kandangnya, diharapkan bisa menyamai rekor pole position yang dipegang Michael Schumacher, 68 kali.
Lewis Hamilton mendapat penalti mundur lima posisi start, karena mobil W08 andalannya ganti girboks.
Juru bicara tim Mercedes mengatakan, masalah girboks tersebut berasal dari balapan sebelumnya di Azerbaijan.
Di mana Hamilton yang memulai dari pole position namun finis di urutan kelima, setelah harus masuk pit untuk memperbaiki sandaran kepala yang longgar.
Peraturan Formula Satu menetapkan bahwa girboks harus bertahan enam balapan, kecuali jika pembalap gagal finish dengan alasan apapun.
Delegasi teknis Formula Satu mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa mereka telah diberitahu oleh Mercedes pada hari Selasa lalu bahwa girboks rusak dan perlu diganti
Detailnya dirahasiakan oleh tim Mercedes.
Hamilton sebelumnya mengatakan kepada wartawan bahwa pole position adalah tujuannya di balapan GP Austria ini.
Kini ia berada di peringkat dua klasemen, tertinggal 14 point di belakang Sebastian Vettel.
Hamilton dan Sebastian Vettel yang terus bersaing ke puncak klasemen, sejauh musim ini telah memenangkan tiga balapan. (Otomotifnet.com)
| Editor | : |
KOMENTAR