Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Tol Jombang-Mojokerto Yang Diresmikan Presiden Jokowi Pakai Metode Keren, Belah Sungai Tanpa Pilar

Iday - Senin, 11 September 2017 | 16:53 WIB

JOMBANG: Tol Jombang-Mojokerto yang dikelola oleh PT Marga Harjaya Infrastruktur (MHI) anak usaha ASTRA Infra sepenuhnya dibuka.

Tol yang diresmikan oleh orang nomor satu di Indonesia, Presiden Joko Widodo (10/9) ini menandai kesiapan beroperasinya tol Jombang-Mojokerto.

Jalan tol sepanjang 40,5 km ini menghubungkan bagian barat Kabupaten Jombang dengan bagian utara Kabupaten Mojokerto (Desa Penompo).

"Pembangunan infrastruktur seperti jalan tol adalah hal yang fundamental untuk bersaing dengan negara lain. Kalau tidak segera dibangun, biaya menjadi mahal dan kita kalah bersaing dengan negara lain. PT Marga Harjaya Infrastruktur merupakan bukti swasta turut berperan dalam pembangunan infrastrukur," tutur Presiden Joko Widodo, dalam keterangan resmi Astra Infra (10/9).

“Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak, Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Daerah serta masyarakat Jombang Mojokerto, yang telah mendukung penyelesaian pembangunan tol Jombang-Mojokerto.” ujar Presiden Direktur PT MHI Wiwiek D. Santoso.

Tanpa Pilar di Tengah Sungai

Pembangunan tol ini menggunakan metode pembangunan yang ramah lingkungan. Pada konstruksi Jembatan Brantas menggunakan metode Balanced Cantilever yang berarti konstruksi tersebut dapat mengurangi jumlah pilar jembatan di tengah sungai, sehingga luasan penampang basah Sungai Brantas tidak terganggu.

Jalan tol ini dilengkapi dengan pemasangan wire rope di median jalan tol untuk menambah faktor keselamatan pengguna kendaraan. Berbeda dengan guardrail atau concrete barrier yang lebih concern pada faktor penahan benturan, wire rope tidak hanya menahan, tetapi mengurangi dampak benturan.

Untuk meningkatkan kenyamanan, jalan tol Jombang – Mojokerto juga dilengkapi dengan fasilitas 4 rest area yang berada di km 679 dan km 695 untuk istirahat dan beribadah.

Bagi pengguna jalan tol yang membutuhkan informasi dan bantuan, atau mengalami hambatan di sepanjang ruas jalan tol Jombang – Mojokerto dapat menghubungi call center di (0321) 888123. Di samping itu, tersedia fasilitas pelayanan yang siap siaga 24 jam, yaitu 3 unit layanan jalan tol, 4 unit derek, 2 unit ambulance dan 1 unit rescue.

Melewati 35 desa di Kabupaten Jombang dan Mojokerto, keberadaan ruas jalan tol ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar tol. (Otomotifnet.com)

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa