Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Rossi Ngadu, Komplain Kelakuan Marquez ke Race Director, Gayanya Bikin Pembalap Lain Celaka

Joni Lono Mulia - Senin, 9 April 2018 | 10:03 WIB
Valentino Rossi dan tim keluar dari ruang Race Direction setelah melakukan pertemuan.
Twitter/MotoGP
Valentino Rossi dan tim keluar dari ruang Race Direction setelah melakukan pertemuan.


Otomotifnet.com - Kecaman bertubi-tubi dilontarkan tim Yamaha usai balap MotoGP Argentina, Senin dinihari (9/4/2018) waktu Indonesia.

Aksi Marc Marquez yang membahayakan di MotoGP Argentina 2018 mendapat kecaman keras dari tim Movistar Yamaha.

Baik Valentino Rossi terlibat kontak fisik langsung maupun kru tim geram atas tindakan Marc Marquez.

Setelah balapan berakhir, kru tim dan Valentino Rossi menemui ruang pertemuan berbicara langsung dengan Race Direction.

(BACA JUGA: Terperosok Di Sampahan Kalimalang, Mercedes-Benz Ini Bikin Penasaran, ML atau GLE? )

Valentino Rossi menginginkan ketegasan dari Race Director  atas kelakuan Marc Marquez.

"Ini situasi yang sangat berbahaya dan Race Direction harus melakukan sesuatu," kata Valentino Rossi seperti dikutip dari GPone.com.

"Marc Marquez menghancurkan olahraga kami karena dia tidak memiliki rasa hormat pada orang lain," tambahnya.

Menurut Valentino Rossi, Marc Marquez selalu melakukan hal yang sama.

"Dia tahu dia tidak akan jatuh dan dia berharap kamu akan jatuh, dan dia senang, itu caranya membalap," kata Valentino Rossi geram.

Setelah terjadi kontak, Valentino Rossi kegiring ke arah luar dan jatuh.
Twitter / @SkySportMotoGP
Setelah terjadi kontak, Valentino Rossi kegiring ke arah luar dan jatuh.

Lalu apa yang diinginkan oleh Valentino Rossi dari Race Dircetion?

"Aku bukan Race Directior, mereka memiliki tanggung jawab untuk itu," ujar The Doctor.

"Mereka harus meyakinkan bahwa hal ini tidak akan terjadi lagi, kalau tidak, itu bisa menjadi bahaya," tegasnya.

Menurutnya dirinya tidak merasa aman ketika satu trek dengan Marc Marquez karena Valentino Rossi merasa nggak dilindungi Race Direction.

(BACA JUGA: Konsultasi Otomotif: Kawasaki Athlete Ingin Pakai Pelek Jari-Jari, Pakai Teromol Apa?)

Valentino Rossi menegaskan saat balapan dengan kecepatan tinggi pembalap harus menghormati lawannya.

Tapi yang dilakukan Marc Marquez jauh dari hal tersebut.

"Pada saat itu seharusnya (Marc Marquez -red) dikeluarkan dari perlombaan, aturannya sama untuk semua, lalu mengapa tidak untuknya," kecam Valentino Rossi.

Kini Valentino Rossi dan Yamaha menunggu apakah Race Direction dapat berbuat lebih terhadap aksi Marc Marquez.

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa