Otomotifnet.com - Banyak drama yang tersaji pada seri MotoGP Argentina di sirkuit Termas de Rio Hondo dari awal hingga akhir balapan.
Salah satu momen terpanasnya adalah clash antara Valentino Rossi dan Marc Marquez di lap 22.
Usai balapan, saat kondisi masih panas dan air masih belum tenang, dua pembalap ini sudah melontarkan komentar.
Alhasil komentar panas dan tidak ingin kalah satu sama lain yang pertama muncul.
(BACA JUGA: Gak Nyangka! Aktor Muda Naik Ojek Online, Baru 400 Meter Minta Berhenti, Alasannya Bikin Terharu)
Kini saat air sudah mulai tenang dan sudah tidak ada riak di permukaan, komentar pembalap juga sudah mulai lebih 'manusiawi'.
Salah satu komentar yang kembali datang adalah dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez.
Dilansir dari Marca.com, Marc Marquez menyampaikan komentar dalam sebuah acara yang diselenggarakan oleh Estrella Galicia 0,0.
"Karena nasib buruk, aku menyentuh Valentino Rossi dan saat dia memasuki rerumputan dia terjatuh," kata Marc Marquez memulai komentar.
(BACA JUGA: Ganteng! Toyota C-HR Dimodif Rumah Modifikasi Jepang, Knalpot Pake Punya Lexus Suaranya Ajib)
"Aku mengerti kesalahannya, itu adalah kesalahanku dan aku dipenalti karenanya," tambahnya.
Karena sudah mengerti kesalahan itulah menjadi alasan kenapa pembalap Spanyol ini langsung pergi ke paddock Valentino Rossi usai balapan.
"Saat aku melepaskan helmku, yang pertama kulakukan adalah pergi meminta maaf karena itu terjadi pada semua pembalap," ujar Marc Marquez.
Marc Marquez juga mengakui MotoGP Argentina juga akan menjadi pembelajaran baginya.
(BACA JUGA: Canggiih.. Ban Wuling Kempes Gak Perlu Nebak Atau Lihat Keluar, Pemiliknya Takjub Dan Curhat)
"Kami semua berada pada limit tapi aku tenang karena pada akhirnya itu adalah kesalahan dan hal terpenting adalah untuk belajar darinya," kata Marquez.
"Aku selalu belajar dari kesalahanku," tambahnya.
Pembalap Repsol Honda ini mengakui kesalahan seperti itu bisa terjadi pada siapa saja.
Sayangnya hal itu terjadi pada Marc Marquez dan Valentino Rossi.
"Itu juga terjadi pada rekan satu timku dengan pembalap lain, Johann Zarco dan Dani Pedrosa, di balapan yang sama," tutupnya.
Semoga penjelasan Marc Marquez ini bisa lebih menenangkan situasi.
Editor | : | Taufan Rizaldy Putra |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR