Otomotifnet.com - Mitos atau fakta nih, apabila mengisi bahan bakar saat malam hari akan mendapatkan volume bensin lebih banyak.
Dibandingkan dengan isi BBM di siang hari.
Benarkah demikian?
(BACA JUGA: Tiga Pemuda Terjun Ke Sungai Sedalam Dada Orang Dewasa, Selamatkan Motor Italia Yang Tenggelam)
"Sebelumnya harus dipahami terlebih dahulu sifat bensin," buka Tri Yuswidjajanto Zaenuri, ahli konversi energi dari Fakultas Teknik dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung.
"Kalau temperatur meningkat, volumenya mengembang, sedangkan kalau temperatur menurun, volume (bensin) mengerut," imbuhnya.
Yang mesti dicatat, yang berubah hanya volumenya saj.
Sedangkan massanya tetap.
(BACA JUGA: Keren Abis...Suzuki GSX-S Muka Ducati, Lampunya Ternyata Gampang Dicari)
"Misal kalau kamu membeli bensin siang hari, 1 kg berarti volume yang tertera 1,2 L," ujar Tri Yuswidjajanto.
"Sedangkan malam hari dengan berat yang sama, volume yang tertera hanya 1,1 L," tambahnya.
Perhitungan di pompa bensin atau SPBU sendiri sebagian besar berdasarkan rupiah per liter.
Kalau dihitung-hitung, pada siang hari kamu harus membayar 1 kg bensin dengan harga 1,2 L.
Sedangkan pada malam hari kamu hanya perlu membayar 1,1 L saja, padahal massanya tetap sama.
(BACA JUGA: Salut, Pembalap Malaysia Ini, Sempat Jajal Puasa Jelang MotoGP Prancis)
"Makanya, untuk industri besar, biasa membeli bensin dengan satuan berat, misalnya ton."
"Hal itu dirasa lebih fair," pungkasnya.
Bagaimana mending isi BBM kapan, malam atau siang hari?
Editor | : | Joni Lono Mulia |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR