Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Aroma Toyota Main Mobil Listrik Kian Kental, Ngasih Kesempatan Riset Komplit, Bukan Pencitraan

Iday - Rabu, 4 Juli 2018 | 14:00 WIB
Kick-off Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi
TMMIN
Kick-off Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi

Otomotifnet.comToyota Indonesia lewat PT. Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) dan PT. Toyota-Astra Motor (TAM) menunjukkan keseriusan terjun ke mobil listrik

Caranya cukup komprehensif.

Mereka mendukung pengembangan mobil listrik (elektrifikasi) oleh Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

Juga bekerja sama (kata lain dari menggandeng) dengan 6 universitas di Indonesia. 

Proyeknya, Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi dengan kick off yang dilaksanakan di Gedung Kemenperin RI, Jakarta (4/7).

Dirilis oleh TMMIN, studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi ini berusaha memahami aspek-aspek yang mempengaruhi pengembangan mobil listrik di Indonesia.

Utamanya preferensi konsumen, industri, termasuk rantai pasokan serta kebutuhan infrastruktur pendukung mobil listrik.

Peneliti dari tiga universitas di Indonesia, UI, ITB, UGM di tahap pertama akan menggunakan 12 unit mobil elektrifikasi dan 6 unit mobil konvensional dari Toyota Indonesia. 

Mereka mempelajari aspek teknikal seperti jarak tempuh, emisi, infrastruktur, dan kenyamanan pelanggan. 

Data didapat melalui pelacakan saat mobil-mobil tersebut digunakan di tiga kota besar Indonesia.

Yaitu di Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta selama periode 3 bulan.

Di luar press release TMMIN, info yang Otomotifnet dapat, cara Toyota ini merupakan langkah yang komplit. 

Ini penelitian serius bukan sekadar pencitraan dengan sekadar seremonial. 

Hasilnya nanti benar-benar akan dipakai untuk rekomendasi semua pihak, pemerintah dan juga pabrikan. 

Nah, pada tahap berikutnya peneliti dari UNS, ITS dan Udayana juga akan melakukan rangkaian studi yang sama dengan tujuan agar data yang diperoleh lebih beragam dan komprehensif.

Nantinya, data-data yang terkumpul akan dianalisis dan disimpulkan menjadi 1 mobil elektrifikasi adalah mobil yang menggunakan teknologi kelistrikan secara total maupun sebagian sebagai referensi bagi Kemenperin RI.

Selain itu, studi juga akan mempelajari mengenai rantai pasok industri termasuk kebutuhan ketenagakerjaan.

“Kami mengucapkan terimakasih kepada Kementerian Perindustrian RI karena telah memberikan kesempatan kepada Toyota untuk berpartisipasi dalam studi pengembangan kendaraan elektrifikasi di Indonesia."

"Dalam riset ini kami memberikan dukungan berbentuk penyediaan alat berupa kendaraan, data logger, charger, dan asistensi lainnya yang dapat dipergunaan oleh para peneliti dari universitas-universitas di Indonesia."

"Kami berharap dukungan yang kami berikan ini dapat membantu pemetaan kondisi dan kebutuhan riil pelanggan"

"Termasuk kesiapan dan tantangan dalam mengembangkan industri dan infrastruktur kendaraan elektrifikasi di Indonesia sesuai arahan Kementerian Perindustrian RI,” ujar Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono.

Sebanyak 18 unit mobil disediakan oleh Toyota Indonesia terdiri dari 6 unit Toyota Prius, 6 unit Toyota Prius Prime (Plug-in Hybrid), dan 6 unit Corolla Altis.

Toyota Indonesia juga membangun 6 unit stasiun pengisian level 2 (4 jam pengisian, 3.500 watt) serta menyediakan asistensi teknik dalam kegiatan Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi.

 

Acara kick-off Penelitian dan Studi Komprehensif Kendaraan Elektrifikasi dihadiri Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto, Direktur Jenderal Penguatan Riset dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi RI, Dr. Muhammad Dimyati. 

Lalu para rektor dan perwakilan dari 6 Universitas, Managing Officer Toyota Motor Corporation (TMC), Tatsuro Takami, President Director TAM Yoshihiro Nakata, dan Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono serta sejumlah jajaran direksi dan manajemen Toyota Indonesia lainnya.

Editor : Iday

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id



KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa