Sebab, fungsi utama dari baterai tersebut hanya untuk memberikan assist ketika motor berakselerasi.
"Nanti sama seperti PCX biasa, karena baterai lithium-ion itu membantu untuk akselerasi, jadi secara garis besar untuk menambah tenaga saja," ujar Wedijanto.
(BACA JUGA: Heboh! Iannone Kencang Lagi Di FP3 MotoGP Jerman, Roosi Langsung Lolos Ke Q2)
Sementara itu, Reza Rezdie Shahertian, Technical Service Division PT AHM mengatakan, apabila baterai sudah rusak maka sudah disediakan juga baterai baru yang dijual di bengkel resmi.
"Harganya sekitar Rp 7 jutaan, itu pun sangat jarang terjadi. Tidak akan mati, hanya performa menurun paling lama sekitar delapan tahun," ucap Reza Rezdie Shahertian.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Usia Pakai Baterai PCX Hybrid"
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR